Harga Emas
Harga Emas Mencapai Rekor Tertinggi, Ternyata Ini Penyebabnya!
Harga emas telah melonjak tajam, mencapai rekor tertinggi di atas $3.100 per ons, menandai salah satu kenaikan terbesar dalam sejarah logam mulia.
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Faisal Zamzami
Harga Emas Mencapai Rekor Tertinggi, Ternyata Ini Penyebabnya!
SERAMBINEWS.COM-Harga emas telah melonjak tajam, mencapai rekor tertinggi di atas $3.100 per ons, menandai salah satu kenaikan terbesar dalam sejarah logam mulia.
Lonjakan ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk kekhawatiran terhadap dampak tarif perdagangan AS yang akan datang.
Dilansir dari kantor berita Reuters, pada hari Senin (31/3/2025), harga emas spot mencapai $3.128,06 per ons, mencetak angka tertinggi sepanjang sejarah.
Faktor-faktor Penyebab Kenaikan Harga Emas
- Tarif AS yang Akan Datang: Ketidakpastian mengenai tarif yang akan diumumkan oleh Presiden AS, Donald Trump, pada 2 dan 3 April mendatang menambah kekhawatiran pasar.
- Permintaan dari Bank Sentral: Bank-bank sentral di berbagai negara terus membeli emas, memperkuat permintaan logam mulia.
- Pelonggaran Suku Bunga oleh The Fed: Federal Reserve (bank sentral AS) diperkirakan akan menurunkan suku bunga lagi, yang mendorong investor mencari aset aman seperti emas.
- Ketidakstabilan Geopolitik: Ketegangan di Timur Tengah, Eropa, serta konflik Rusia-Ukraina, turut meningkatkan daya tarik emas sebagai tempat aman untuk berinvestasi.
Baca juga: WHO Serukan Bantuan Rp 132 M untuk Pemulihan Pasca-Gempa di Myanmar, Korban Tewas Capai 1.700 Orang
Kinerja Emas yang Menguntungkan
Harga emas telah meningkat 18 persen pada tahun 2025, setelah melonjak 27 persen pada tahun 2024.
Emas juga mencatatkan kenaikan kuartalan terbesar sejak 1986, dan mencetak 19 rekor harga sepanjang tahun ini, dengan tujuh di antaranya melampaui $3.000 per ons.
"Ketegangan geopolitik dan kekhawatiran inflasi, serta permintaan yang kuat dari investor, mendorong kenaikan harga emas. Kondisi ekonomi makro saat ini, seperti ketidakpastian perdagangan dan kebijakan bank sentral, sepertinya akan terus mendukung tren ini," kata Alexander Zumpfe, seorang pedagang logam mulia dari Heraeus Metals di Jerman.
Permintaan Emas yang Terus Meningkat
Minat terhadap emas dari investor semakin kuat, terlihat dari arus masuk yang besar ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang didukung emas.
Arus masuk ETF mencapai yang tertinggi sejak Maret 2022, menunjukkan bahwa investor Eropa semakin tertarik pada emas sebagai aset aman, terutama karena ketidakpastian politik di kawasan mereka.
Dengan kondisi pasar yang tidak pasti dan ketegangan geopolitik yang meningkat, para analis memperkirakan harga emas bisa terus naik, bahkan mencapai lebih dari $3.300 per ons pada akhir tahun 2025.
(Serambinews.com/ Sri Anggun Oktaviana)
Harga Emas Kian Berkilau di Banda Aceh, 29 Agustus 2025 Segini per Mayamnya |
![]() |
---|
Harga Emas di Banda Aceh Merangkak Naik Lagi, 27 Agustus 2025 Dijual Segini per Mayam |
![]() |
---|
Harga Emas di Banda Aceh Hari Ini Naik Tipis, 26 Agustus 2025 Dijual Segini per Mayam |
![]() |
---|
Harga Emas Dunia Turun Tipis, Dolar Menguat Setelah Sinyal Pemangkasan Suku Bunga dari The Fed |
![]() |
---|
Update Harga Emas Hari Ini di Banda Aceh, Edisi 25 Agustus 2025, Naik atau Turun? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.