Termasuk Knalpot Brong, Ini Curhat UPTD Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh ke Kapolresta Baru

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kepala UPTD Masjid Raya Baiturrahman, Saifan Nur menyampaikan kondisi terbaru salah satu tempat ibadah paling bersejarah di Banda Aceh itu. Di antaranya, telah menempatkan empat pos pelayanan dan puluhan petugas lainnya di bawah kendali UPTD.

“Kami tentunya akan berkolaborasi bersama Kepolisian, instansi terkait dalam merawat dan menjaga lingkungan masjid kebanggaan masyarakat Aceh ini,” ungkap Saifan didampingi Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman, Prof Dr Tgk H Azman Ismail saat menerima kedatangan Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono dalam program Jumat Curhat di Aula VIP masjid setempat, Jumat (11/4/2025) 

Selain itu, salah seorang petugas mengungkapkan, masih banyaknya sepeda motor yang menggunakan knalpot brong, sehingga dapat mengganggu ketentraman warga dalam beribadah, beristirahat bahkan saat sedang beraktivitas.

Menjawab hal itu, Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono menyampaikan, akan melakukan gebrakan pengkandangan atau penangkapan terhadap kendaraan yang mengganggu ketertiban umum. 

Dengan demikian dikatakannya, jangan berpikir yang tidak–tidak ketika polisi melakukan razia terhadap knalpot brong.

Dan ini adalah harapan warga, karena sudah sangat mengganggu ketertiban dalam beribadah, beraktivitas bahkan di saat sedang istirahat malam.

“Dengan suara yang membisingkan itu, maka kami selaku pihak Kepolisian akan mengambil tindakan tegas. Akan kami kandangkan sepeda motor dan knalpot akan kami potong,” tegas Kombes Joko.

Sementara Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman, Prof Dr Tgk H Azman Ismail menyampaikan selamat datang kepada Kombes Joko di tanah rencong. Semoga dengan kehadiran Kapolresta Banda Aceh yang baru, akan menjadikan wilayah hukum setempat lebih aman dan nyaman.

“Bukan berarti kemarin tidak aman, akan tetapi harapan kami lebih dari yang lalu,” ucap Prof Azman. 

Diketahui Jumat Curhat merupakan program yang dicanangkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  untuk menampung langsung aspirasi masyarakat kepada polisi. Melalui program ini, Polri bisa menyerap aspirasi, masukan, saran, kritikan dan keluhan dari masyarakat.

Kombes Joko yang sebelumnya beberapa kali pernah menjabat sebagai pemangku jabatan di jajaran Polda Aceh, termasuk sebagai Kabag Ops Polres Bireuen, Wakapolres Langsa dan Singkil serta menjadi Kasat PJR ditlantas Polda Aceh itu, mendengar masukan dari semuanya pihak, baik bertatap muka secara langsung maupun harapan-harapan masyarakat yang diutarakan ke depan.(*)