Aceh Jaya
Berkunjung ke Aceh Jaya, Aster Kodam IM Minta Masyarakat Lapor Jika Ada Pupuk Dijual di Atas Harga
Pada kesempatan itu, Aster Kodam IM itu turut berkomunikasi dengan masyarakat terkait dengan harga beli gabah dan harga jual pupuk...
Penulis: Riski Bintang | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG - Assisten Teritorial (Aster) Kodam Iskandar muda Kolonel Inf Fransisco mengunjungi kabupaten Aceh Jaya.
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka kegiatan pengawasan serapan gabah petani di kabupaten itu.
Dalam kunjungan itu, turut didampingi pimpinan Perum Bulog Aceh Ikhsan, Dandim 0114 Aceh Jaya Letkol Inf Alimuddin, Plt Kepala Dinas Pertanian Drh Dailami dan sejumlah pejabat lainnya.
Pada kesempatan itu, Aster Kodam IM itu turut berkomunikasi dengan masyarakat terkait dengan harga beli gabah dan harga jual pupuk.
Ia menyebutkan jika di Aceh Jaya sendiri realisasi pejualan pupuk dan pembelian gabah sesuai dengan arahan dan intruksi pemerintah pusat.
Dimana pupuk yang dijual sebesar Rp 115 ribu per sak dan harga beli gabah sebesar Rp 6.500 perkilonya.
"Saya sudah mendengar sendiri, disini harga jual pupuk dan harga beli gabah sesaui dengan yang ditetapkan oleh pemerintah," jelasnya.
Selain itu, hasil panen di Aceh Jaya juga sesuai dengan target yang telah ditetapkan pemerintah dimana dalam satu haktar sawah dapat menghasilkan 7 ton gabah.
Dengan demikian dirinya yakin di Aceh Jaya sendiri akan berhasil memproduksi gabah sesuai dengan yang telah direncakan dan pogram swasembada pangan dapat berjalan dengan sukses.
Dirinya juga meminta agar para petani dapat melaporkan kepada Babinsa dan penyuluh jika ada pupuk subsidi yang dijual diatas harga yang telah ditetapkan dan pembelian gabah dibawah 6.500.
"Instruksi sudah jelas, jika ada yang berusaha curang segera laporkan untuk dapat kita tindak lanjuti," tutupnya.
Sementara itu, Pimpinan Perum Bulog Aceh Ikhsan menyampaikan jika serapan gabah diwilayah Cabang Bulog Meulaboh sudah mencapai 112 persen sampai dengan jam 00 tadi malam.
"Dari target kita sudah melebihi, jadi hingga tadi malam sudah mencapaik 7.700 ton setara beras untuk serapan di Aceh Jaya, Aceh Barat dan Nagan Raya," jelasnya.
Meski sudah melebihi dari target yang ditentukan, Bulog masih terus menampung gabah masyarakat selama belum ada intruksi untuk menghentikan pembelian gabah dari pemerintah pusat.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.