VIDEO Cuaca Ekstrem Bakar Hutan, Israel Dikepung Api! Bakal Separah Kebakaran Los Angeles?

SERAMBINEWS.COM - Di tengah konflik yang sedang berlangsung dengan berbagai kelompok bersenjata, Israel juga dilanda bencana alam ekstrem.

Pada Rabu (23/4), kebakaran hutan di Israel semakin meluas hingga penduduk di dua kota harus segera dievakuasi.

Mengutip The Times of Israel via Tribunnews, Kamis (24/4/2025), polisi telah mengosongkan Kota Eshtaol dan Mesilat Zion. 

Kedua Kota tersebut dilaporkan yang paling terdampak sehingga para penduduk dievakuasi akibat kebakaran yang terus meluas.

Hingga saat ini belum diketahui pasti berapa hektar lahan yang hangus.

Namun, kebakaran diduga bermula dari titik api yang muncul di dekat Moshav Tarum.

Dugaan sementara, sebagian besar kebakaran hutan di Israel disebabkan oleh kelalaian manusia.

Saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran Israel telah mengerahkan dua pesawat serta 21 tim penyelamat untuk mencegah api semakin meluas.

Namun, upaya tersebut terkendala oleh hembusan angin kencang.

Baca juga: VIDEO Turuti Israel? Presiden Palestina Desak Hamas Lucuti Senjata dan Bebaskan Sandera AS

Badan Metorologi Israel juga telah memperingatkan potensi terjadinya cuaca ekstrem pada Selasa (22/4) hingga Rabu (23/4).

Israel memang mengalami musim panas yang panjang, panas dan kering, dengan kondisi yang memungkinkan terjadinya kebakaran hutan. 

Kebakaran besar pernah terjadi di Israel pada tahun 1989, 1995, 2010, 2015, 2019, 2021, dan 2023.

Selain itu, beberapa pakar Amerika Serikat pun sempat mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan.

Pasalnya, mereka mengatakan skala kebakaran hutan di Israel bisa saja sebesar kebakaran di Los Angeles pada (7/1) lalu.

Dimana kebakaran tersebut menghanguskan lebih dari ratusan rumah dan properti, termasuk milik beberapa artis Hollywood papan atas. 

Bahkan kebakaran Los Angeles juga sulit dipadamkan meskipun sudah berlangsung selama lebih dari dua pekan.(*)

Host: Dara Nazila

Baca juga: VIDEO Rekaman Kamera IDF Bocor! Tentara Zionis Ketakutan hingga Jatuh dari Tangga saat Jumpa Hamas