Berita Banda Aceh
Laka Lantas di Aceh Meningkat, Ditlantas Ajak Ulama Bantu Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas
Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy, mengajak para ulama untuk turut serta dalam upaya sosialisasi keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat.
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Amirullah
Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH — Jumlah kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Aceh mengalami peningkatan signifikan. Menurut catatan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh, pada April 2025 kasus laka lantas terjadi sebanyak 212 kejadian.
212 kejadian tersebut tercatat dari tanggal 1-25 April, dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 46 orang, luka berat 45 orang, dan luka ringan 357 orang.
Menyikapi kondisi ini, Direktur Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh, Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy, mengajak para ulama untuk turut serta dalam upaya sosialisasi keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat.
“Tinggi sekali fatalitas laka lantas bulan ini. Karena itu kita berharap peran dari ulama untuk turut serta mensosialisasikan tertib berlalu lintas,“ kata Muhammad Iqbal, Sabtu (26/4/2025).
Iqbal berharap, lewat sinergi dan bantuan ulama ini masyarakat dapat tersadarkan tentang keselamatan berkendara di jalan, sehingga angka fatalitas di jalan raya dapat dikurangi.
Ia menambahkan, pada periode 1-25 April 2025 angka kecelakaan tertinggi terjadi di Polres Aceh Timur yakni 35 kasus, disusul Polresta Banda Aceh 17 kasus, dan Polres Aceh Utara 17 kasus. Selebihnya tersebar di daerah Aceh lainnya.
Baca juga: Dear Orang Tua, Yuk Tanamkan Edukasi Seksual pada Anak, Bisa Dimulai dari 5 Hal Ini Saran dr Boyke
Sementara itu, Ketua Pondok Pesantren Darul Ulum Al Munawarah Muara Dua, Lhokseumawe, Abu Bakar Ismail, mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dalam mengendarai kendaraan, baik itu mobil atau motor serta menjaga semua rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan dalam perjalanan.
Menurut Abu, banyaknya kecelakaan terjadi karena tidak adanya kehati-hatian dan ugal-ugalan dalam mengendarai kendaraan, terlebih anak-anak yang sesungguhnya belum bisa mengendarai kendaraan.
“Serta di ingatkan kepada orang tua untuk tidak memberikan kendaraan kepada anak-anak yang masih di bawah umur yang ugal-ugalan dalam membawa kendaraan sehingga menimbulkan kecelakaan di jalan raya,” ungkapnya.
Fachrul, Calon Dokter Berpulang Sebelum Wisuda, Tangis sang Kakak Pecah Saat Wakili Wisuda |
![]() |
---|
USK Jadi Lokus Pertama Program LIKE IT 2025, BI Aceh Dorong Generasi Muda Cerdas Keuangan Syariah |
![]() |
---|
USK Jadi Lokus Pertama Program LIKE IT 2025, Dorong Generasi Muda Cerdas Keuangan Syariah |
![]() |
---|
Tim Penilai Adipura KLHK RI Tinjau Bank Sampah di Peunyeurat Banda Aceh |
![]() |
---|
UIN Ar-Raniry Kirim 87 Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Magang di 39 Instansi, Pustaka Kampus dan Dayah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.