Berita Banda Aceh

Kecelakaan Lalu Lintas Jadi Mesin Pembunuh Utama di Aceh

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka ikrar komitmen bersama untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban di wilayah Aceh,”

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For serambinews.com
Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy saat memberikan keterangan kepada wartawan, Rabu (21/5/2025). 

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka ikrar komitmen bersama untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban di wilayah Aceh,” kata Iqbal dalam keterangannya di Banda Aceh, Kamis (22/5/2025).

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, menyebutkan, bahwa saat ini kecelakaan lalu lintas masih menjadi mesin pembunuh utama di Aceh. 

Hal itu ia katakan, usai melakukan ikrar upaya penurunan laka lantas bersama pemda dan masyarakat Pidie di Polres Pidie, Rabu (21/5/2025) kemarin.

Ia menjelaskan, dari data IRSMS terdapat 1.218 kasus laka lantas (1 Jan–17 Mei 2025) dengan 259 korban meninggal dunia (MD), dan 30 persen korban MD karena tidak menggunakan helm. 

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka ikrar komitmen bersama untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban di wilayah Aceh,” kata Iqbal dalam keterangannya di Banda Aceh, Kamis (22/5/2025).

Dikatakan, kegiatan Supervisi Asistensi ini merupakan bagian dari upaya pengawasan dan pendampingan yang difokuskan pada penanganan serta pencegahan kecelakaan lalu lintas di wilayah Aceh. 

Pasalnya, tingginya angka kecelakaan lalu lintas beserta fatalitas korban di Provinsi Aceh menjadi perhatian serius.

“Mengingat kecelakaan lalu lintas masih menjadi mesin pembunuh utama di Aceh,” jelasnya.

Karenanya, ia meminta dengan tegas komitmen penuh dari pemerintah daerah untuk mengambil peran aktif dalam menekan angka kecelakaan serta fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.

Baca juga: Truk Mie Instan Kecelakaan, Warga Malah Ramai-ramai Menjarah, Sopir Truk Kabur

“Ikrar ini dilakukan guna merumuskan langkah strategis dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas,” ucapnya.

Puncak kegiatan ditandai dengan pembacaan dan penandatanganan Ikrar Komitmen Bersama oleh Kapolres, Dirlantas, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Kesehatan, Bappeda, Jasa Raharja, dan Kasat Lantas.

Penandatanganan tersebut merupakan bukti kesepakatan dan sinergi seluruh pemangku kepentingan dalam menekan angka kecelakaan serta fatalitas korban kecelakaan lalu lintas.

“Diharapkan kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi seluruh stakeholder serta mendorong peran aktif pemerintah daerah, demi meningkatkan keselamatan berlalu lintas di wilayahnya masing masing,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Tingginya Angka Kecelakaan, Satlantas Polres Aceh Timur Bahas Langkah Pencegahan

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved