Di Tengah Terik Matahari, Ratusan Warga Jangka Rela Mengantre di Pasar Murah

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Meski dalam terik matahari, ratusan warga Jangka Bireuen, Minggu
(1/6/2025) rela mengantre demi berbelanja di pasar murah di halaman kantor camat setempat.

Pasar murah yang digelar Pemkab Bireuen melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM bersama Bulog Lhokseumawe dibuka pukul 10.00 WIB, namun warga umumnya kaum ibu memadati lokasi
sejak pukul 09.00 WIB.

Kaum ibu yang ikut membawa anaknya terpaksa mencari tempat rindang, sedangkan bapak-bapak menjadikan fotocopy KTP menutup bagian kepala karena cuaca panas.

Halaman kantor camat selain dipenuhi warga juga padat dengan sepeda motor milik warga, beberapa anak-anak terlihat berada di teras kantor camat karena kepanasan. Membeli bahan kebutuhan pokok, walaupun panas mereka tetap membentuk antrean panjang, begitu juga kaum bapak ada dua barisan.

Petugas juga dengan berpeluh keringat bekerja keras menurunkan barang dan juga mendistribusikan kepada pembeli yang antrean satu persatu.

Selain itu, setiap warga memegang foto copy KTP sebagai salah satu syarat membeli sembako harga subsidi. Kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah beras premium 5 kilogram Rp 50.000, minyak bimoli klasik 2
liter Rp 32.000, gula pasir 2 kilogram Rp 27.000, dan telur ayam  1 papan Rp  33.000. Dari lima kebutuhan pokok minyak goreng, gula cukup diminati, sedangkan beras kurang.

Kadisdagperinkop dan UKM Bireuen, Irfan SPd MPd melalui  Analis Perdagangan Ahli Muda, Yus Edarni, pasar murah dalam rangka penanganan inflasi dan stabilisasi harga kebutuhan pokok, menyambut Idul Adha
kerjasama dengan Bulog Lhokseumawe  menggelar pasar murah di beberapa kecamatan.

Jadwal berikutnya,  Senin (2/6/2025)  di halaman Kantor Camat Peusangan Siblah Krueng. Terakhir, Selasa (3/6/2025) berlangsung di halaman Kantor Camat Makmur dan Rabu (4/6/2026) berlangsung di alun
alun Keude Gandapura Bireuen.

Camat Jangka, Alfian S Sos mengatakan, pihak kecamatan sangat berterimakasih atas dilaksanakannya pasar murah dapat membantu warga dalam membeli kebutuhan pokok dengan harga murah.

“Begitu dapat informasi ada pasar murah, kami beritahukan kepada perangkat desa agar memanfaatkan momen tersebut. Kami juga berharap ada pasar murah lainnya untuk membantu warga,” ujarnya.  (*)