Bangun Mifa Islamic Center di Aceh Barat, Pemerintah dan DPRK Beri Apresiasi

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Sebuah lembaran sejarah baru resmi ditorehkan di Bumi Teuku Umar. 

Kamis (19/6/2025), pembangunan Mifa Islamic Center kawasan terpadu berlandaskan syariat Islam secara resmi dimulai dengan prosesi peletakan batu pertama di Gampong Gunong Kleng, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat.

Acara sakral ini menjadi simbol komitmen bersama antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat untuk mewujudkan pusat peradaban Islam yang menyatu dengan nilai-nilai lokal dan kebutuhan masyarakat masa kini. 

Turut hadir jajaran Direksi PT Mifa Bersaudara dan PT Bara Energi Lestari, Plt Sekda Aceh Barat, Wistha Nowar, Anggota DPRK Aceh Barat, Ramli SE, Said Muzhar, dan Khairani.

Selain itu, hadir juga tokoh agama, unsur Muspida, KSOP, Kemenag, Dandim, dan perwakilan Polres, akademisi, hingga Bappeda Aceh.

Division Head CSR PT Mifa Bersaudara, Tengku Kaddhafi menyebutkan, bahwa Mifa Islamic Center tidak hanya akan menjadi tempat ibadah, tetapi ikon integrasi antara nilai religius, sosial, dan budaya yang mengakar di tanah Aceh. 

“Masjid akan menjadi pusatnya, dengan desain arsitektur Islam modern berpadu sentuhan budaya Aceh,” terang Tengku Kaddhafi. 

“Namun yang lebih penting, kawasan ini akan menjadi pusat dakwah, pendidikan, akhlak, dan pemberdayaan ekonomi syariah,” ujarnya.

Kompleks ini akan dilengkapi fasilitas pendidikan dan sosial-keagamaan kelas dunia.

Antara lain, masjid megah berarsitektur Islami-Aceh, pesantren modern, Program Tahfiz Alquran dan laboratorium bahasa, training center dan perpustakaan, sarana olahraga, auditorium dan Museum Kebudayaan Islam, Plaza Seni dan Rumah Adat Aceh, pusat UMKM Syariah, serta Monumen Tambang PT Mifa Bersaudara sebagai penghargaan kontribusi industri tambang yang berkelanjutan.

Dalam momen bersejarah ini, PT Mifa Bersaudara juga menyerahkan beasiswa kepada mahasiswa kedokteran dan santri dari berbagai lembaga pendidikan Islam, menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia di Aceh Barat.

Direktur Utama PT Mifa Bersaudara, Ricky Nelson menegaskan, bahwa pembangunan fisik hanyalah sebagian dari misi besar perusahaan.

“Kami ingin membangun masyarakat. Industri yang baik adalah yang tetap berjalan dalam kebaikan, meski di tengah tantangan,” tegasnya.

Plt Sekda Aceh Barat, Wistha Nowar menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi konkret PT Mifa Bersaudara.