Berita Nasional

Perkuat Hubungan Budaya, Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haythar Kunjungi Keraton Yogyakarta

Kedatangan Wali Nanggroe disambut hangat oleh Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di Keraton Yogyakarta.

Editor: mufti
DOK HUMAS WALI NANGGROE
SAMBUT WALI NANGGROE - Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi menyambut kedatangan Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haythar saat kunjungan kerja ke Keraton Yogyakarta, Jumat (27/6/2025). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haythar melakukan kunjungan kerja ke Keraton Yogyakarta dalam rangka memperkuat hubungan budaya dan membahas upaya pelestarian tradisi Aceh yang kian tergerus zaman, Jumat (27/6/2025). 

Kedatangan Wali Nanggroe disambut hangat oleh Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di Keraton Yogyakarta. Dalam kunjungan tersebut, Wali Nanggroe turut didampingi oleh Staf Khusus, Dr Muhammad Raviq dan Katibul Wali Abdullah Hasbullah dan Kabag Umum, Cut Aja Muzita serta jajaran lainnya. 

Kabag Kerjasama dan Humas Wali Nanggroe, Zulfikar Idris mengatakan, itu menjadi pertemuan keempat yang secara khusus membicarakan sejarah dan budaya Aceh antara kedua pihak.

“Budaya adalah satu-satunya yang kita miliki dan harus dibanggakan. Budaya Aceh sudah berumur ratusan tahun dan jangan sampai hilang hanya karena pengaruh luar yang negatif,” ujar Wali Nanggroe

Dalam percakapan, Wali Nanggroe menekankan bahwa sistem pemerintahan dan hukum adat Aceh pada masa lalu pernah menjadi teladan, namun kini mengalami penurunan akibat berbagai tantangan zaman.

Ia mengungkapkan, kekhawatiran terhadap pengaruh luar yang perlahan mengikis nilai-nilai budaya Aceh, serta pentingnya upaya menghidupkan kembali adat istiadat sebagai jati diri masyarakat Aceh.

“Yogyakarta menjadi contoh bagi kita semua, bagaimana mereka tetap mampu mempertahankan kesultanan dan budaya mereka di tengah perkembangan zaman,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Wali Nanggroe menyampaikan terima kasih kepada pihak Keraton atas sambutan yang diberikan, serta berharap kunjungan ini dapat menjadi ruang saling belajar dan saling mengisi dalam mempertahankan status keistimewaan Aceh.(rel/ran)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved