Info Haji Aceh

Kembali dari Makkah Usai Dirawat, Nadian Disambut Tangis Haru Cucu

Kedatangannya disambut isak tangis haru oleh cucunya, Lilis. Petugas kloter, Rahmatillah juga ikut menangis haru saat menyambut

Editor: mufti
SERAMBI/MUHAMMAD NASIR
DISAMBUT HARU - Nadian Risyat Mahmud (78) disambut oleh petugas dan Kakanwil Kemenag Aceh, Azhari yang juga Ketua PPIH Debarkasi Aceh saat mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Minggu (20/7/2025) pukul 13.25 WIB. 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Nadian Risyat Mahmud (78), jamaah haji asal Aceh Utara, akhirnya tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Minggu (20/7/2025) pukul 13.25 WIB, setelah menjalani perawatan intensif selama 31 hari di Makkah akibat sesak napas dan gangguan jantung. Kedatangannya disambut isak tangis haru oleh cucunya, Lilis. Petugas kloter, Rahmatillah juga ikut menangis haru saat menyambut di terminal kedatangan.

Lilis mengatakan, kedatangan Nadian memang tidak disambut oleh keluarga di Aceh Utara. Pasalnya mereka mengira bahwa Nadian akan menginap lagi di Jakarta. "Ternyata setelah mendarat di Jakarta tadi pagi, beliau langsung diterbangkan ke sini, makanya keluarga belum berangkat ke Banda Aceh," ujarnya.

Kakanwil Kemenag Aceh, Azhari yang juga Ketua PPIH Debarkasi Aceh ikut menjemput kepulangan nadian dan membawanya beristirahat sementara ke Asrama Haji Aceh, sebelum kembali ke kampung halaman. Ia adalah salah satu jamaah yang terpaksa ditinggal oleh rombongannya, karena hingga berakhir proses pemulangan jamaah haji Aceh, Nadian masih menjalani perawatan di Makkah, Arab Saudi,  dan belum layak terbang.

Nadian merupakan jamaah haji asal Aceh Utara, yang tergabung dalam kloter 10. Berdasarkan jadwal, kloter 10 sudah tiba di Aceh dua pekan lalu, 7 Juli 2025. Berdasarkan catatan PPIH Debarkasi Aceh, Nadian mengalami sesak nafas dan gangguan jantung saat masih berada di Makkah pada 19 Juli 2025. Lalu dirinya dilarikan ke Rumah Sakit An Nur Makkah. 

Karena membutuhkan perawatan yang lebih intensif, pada 26 Juli 2025, Nadian dipindahkan ke King Abdullah Hospital. Di rumah sakit ini lah ia dirawat hingga 26 hari lamanya. Bahkan ia melewati proses pemulangan reguler. Dalam sepekan terakhir, kondisinya mulai membaik. Sehingga pada Selasa (15/7/2025) lalu, dirinya dibawa ke Kantor Urusan Haji (KUH) Makkah untuk persiapan pemulangan.

Kemarin, Sabtu (19/7/2025), Nadian diterbangkan dengan maskapai Garuda Indonesia dari Jeddah menuju Jakarta dengan penerbangan reguler. Setelah mendarat tadi pagi di Bandara Soekarnoe-Hatta, ia langsung melanjutkan penerbangan Jakarta ke Aceh dengan Maskapai Super Air Jet.

Sementara itu, Azhari mengatakan, dengan pulangnya Nadian, maka saat ini tersisa 3 jamaah haji Aceh masih dalam perawatan RS Arab Saudi.  "Tiga orang masih dirawat di Madinah, masing-masing di RS King Fahd, RS Mouwasat dan RS King Salman," katanya. Azhari berharap semua jamaah yang masih dirawat akan segera membaik dan bisa secepatnya kembali ke Tanah Air.(mun)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved