Breaking News

Berita Banda Aceh

Waspada! Marak Pencurian Meteran PDAM di Banda Aceh oleh OTK

“Dan ini begitu marak terjadi. Kita menerima hampir setiap hari laporan kasus pencurian meteran air PDAM di perumahan atau kompleks-kompleks,”

|
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
(Shutterstock/Ladyluck)
ILUSTRASI - Meteran PDAM. Meteran PDAM di Banda Aceh banyak dicuri OTK. 

“Dan ini begitu marak terjadi. Kita menerima hampir setiap hari laporan kasus pencurian meteran air PDAM di perumahan atau kompleks-kompleks,” kata Ampon Yub kepada Serambinews.com.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Masyarakat Kota Banda Aceh diminta waspada, terkait maraknya kasus pencurian meteran PDAM yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, Rabu (23/7/2025).

Dirut Perumdam Tirta Daroy, T Novizal Aiyub atau Ampon Yub, mengatakan, bahwa saat ini pihaknya menerima hampir setiap hari laporan kasus pencurian meteran air.

Selain meteran air di perumahan, komplotan pencuri juga melakukan pencurian terhadap meteran air milik PDAM di kawasan pipa induk.

“Dan ini begitu marak terjadi. Kita menerima hampir setiap hari laporan kasus pencurian meteran air PDAM di perumahan atau kompleks-kompleks,” kata Ampon Yub kepada Serambinews.com.

Bahkan kata Ampon, meteran air yang berada di rumahnya sendiri sudah dua kali dicuri oleh komplotan pencuri tersebut. 

Dampaknya korban adalah  masyarakat.

Selain meterannya dicuri, akses kebutuhan air juga tidak terpenuhi.

Mereka sudah korban meteran dicuri, juga tidak mendapatkan air.

“Lebih parah lagi itu dicuri meter area milik kita di salah satu jembatan. Meteran area itu digunakan untuk menghitung berapa jumlah air yang masuk ke suara kawasan,” jelasnya.

Akibat meteran besar milik PDAM di dekat pipa induk itu dicuri, dampaknya puluhan rumah tidak mendapat akses air bersih.

Kasus pencurian itu kini kian masif terjadi di Banda Aceh, selain mengganggu pelayanan juga merugikan masyarakat.

Pasalnya meteran air tersebut milik masyarakat, dan jika hilang ia terpaksa mengganti sendiri.

Harga jual meteran listrik itu pun tidak terbilang murah, dijual Rp 400 ribu per satu unit.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved