Darwati A. Gani Kunjungi LP Perempuan Kelas IIB Sigli, Belanja Tas, dan Janji Akan Kembali

Laporan Yarmen Dinamika I Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM  -   Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI/MPR RI  asal Aceh, Darwati A Gani SE menggelar Sosialisasi Empat Pilar  MPR RI di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Perempuan Kelas IIB Sigli, Kabupaten Pidie, Senin (28/7/2025). 

Kegiatan ini dimulai dengan sambutan oleh Kepala LP Perempuan Kelas IIB Sigli, Yuliana SH MH. Dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Selawat Badar oleh salah seorang warga binaan serta siraman rohani oleh Ustaz Masrul Aidi Lc. 

Empat Pilar Kebangsaan yang juga dinamakan Empat Pilar MPR RI itu berisi empat materi, yakni   Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. 

Keempatnya merupakan dasar dan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Ustaz Masrul Aidi membahas keempat pilar tersebut dari perspektif agama Islam.

Sementara itu, dalam paparannya, Darwati menyampaikan simpatinya kepada ibu-ibu yang masih harus menjalani masa hukuman di penjara. 

LP Perempuan Kelas IIB Sigli saat ini menampung  150 warga binaan dan enam balita yang berasal dari seluruh Aceh.

“Sebagai perempuan, tentunya saya merasakan bagaimana tidak enaknya jauh dari keluarga, terutama jauh dari anak-anak yang seharusnya masih membutuhkan kasih sayang dan rasa aman bersama ibunya,” kata Darwati. 

Oleh karenanya, Darwati berharap nilai-nilai yang terdapat dalam Empat Pilar Kebangsaan itu bisa diterapkan selama masa pembinaan di LP  untuk membentuk karakter yang lebih baik, tangguh, dan  mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat.

“Semua orang pernah melakukan kesalahan. Mari terus belajar, ambil kesempatan ini untuk bertafakur dan memperbaiki diri sebagai persiapan kembali ke dalam lingkungan masyarakat nanti,” imbau Senator asal Aceh ini. 

Baca juga: Sosok Mayat Wanita Terbungkus Kardus di Gresik Terungkap, Korban Ojol Bernama Sevi Ayu Claudia

Beli tas dan kue kering

Pada kegiatan ini, Darwati juga meninjau area dapur dan tempat bimbingan kerja LP Perempuan Sigli untuk melihat langsung kreativitas warga binaan seperti perawatan kecantikan, pembuatan kue kering, kerajinan tas tradisional, dan aneka produk lainnya. 

Darwati juga ikut membeli kerajinan tangan warga binaan, berupa tas motif Aceh dan produk kue kering, yang dihasilkan warga binaan. 

“Bisa dibilang kue keringnya ‘fresh from oven’. Karena, sebelum acara inti dimulai, kami terlebih dahulu diajak Kalapas menyaksikan proses pembuatan kue. Dan setelah selesai acara kami dapat membeli dan membawanya pulang," ungkap Darwati. 

"Ini kegiatan yang positif. Ada banyak keterampilan yang dipelajari warga binaan di sini yang berguna setelah mereka bebas nanti. Insyaallah, saya akan kembali berkunjung ke sini dan membawa kegiatan-kegiatan bermanfaat lainnya yang dapat mengembangkan potensi diri warga binaan," demikian Darwati A Gani. (*)