Video

VIDEO - Viral Isu Peretasan Data Warga Jabar, Begini Respons Resmi Wagub

Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Erwan Setiawan membantah rumor jutaan data warga Jabar telah dibocorkan oleh hacker atau peretas.

SERAMBINEWS.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Erwan Setiawan membantah rumor jutaan data warga Jabar telah dibocorkan oleh hacker atau peretas.

Rumor itu berawal dari klaim yang disampaikan oleh akun anonim @ghosthackerwar atau DigitalGhostt di lewat cuitan di media sosial X beberapa waktu.

Menurut Erwan, rumor itu tidak benar atau tidak sesuai dengan fakta. Meski demikian, pihaknya tetap meminta Direktorat Siber Polda Jabar untuk menyelidiki sosok di balik akun itu.

Sebelumnya, akun itu mengaku telah menguasai data pribadi milik 4,6 juta warga Jabar. 

Akun itu juga mempertanyakan sistem pertahanan siber di Indonesia. Dia menyindir lemahnya pengamanan data masyarakat Indonesia.

Dalam unggahan itu terlihat ada logo resmi Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah dari Sekretariat Daerah Provinsi Jabar serta deskripsi data yang mencakup informasi sensitif antara lain alamat, nama lengkap, nomor induk kependudukan (NIK), email dan pekerjaan.

Akun DigitalGhostt adalah pengguna aktif forum dark web yang memiliki sejumlah unggahan dan reputasi tinggi dalam komunitas yang biasa digunakan untuk jual beli data hasil peretasan.

Dark web adalah jaringan situs terenkripsi yang tidak terindeks oleh mesin pencari. Oleh karena itu, dark web berisi situs-situs yang disembunyikan atau tidak bisa diakses dengan cara biasa oleh pengguna internet.

Biasanya dark web dikenal sebagai tempat jual beli barang atau data ilegal, misalnya data yang dibocorkan peretas.

Sementara itu, akun @H4ckmanac mengklaim DigitalGhostt adalah peretas yang pernah membobol 700 ribu data individu di Kementerian Pertahanan Indonesia. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved