20 Tahun Damai Aceh

Tak Ada Instruksi Pengibaran Bendera Bintang Bulan pada Peringatan 20 Tahun Damai Aceh

Peringatan dua dekade Perdamaian Aceh sebaiknya diisi dengan kegiatan positif, seperti kegiatan zikir, doa bersama, dan lain sebagainya.

|
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/RIANZA ALFANDI
PENGIBARAN BINTANG BULAN – Jubir Pemerintah Aceh, Ampon Man, menegaskan sejauh ini tidak ada instruksi terkait pengibaran Bendera Bintang Bulan pada peringatan 20 tahun damai Aceh. Hal itu disampaikan usai kegiatan bedah buku di Fakultas Hukum USK, Sabtu (9/8/2025). 

Penandatanganan MoU Helsinki:
Kesepakatan damai ini ditandatangani pada 15 Agustus 2005, menandai berakhirnya konflik bersenjata antara RI dan GAM.  

Isi Perjanjian:
MoU Helsinki mengatur berbagai hal, termasuk pemberian otonomi khusus bagi Aceh, pembentukan Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi, serta reintegrasi mantan kombatan GAM.  
Peringatan Hari Perdamaian Aceh:
Setiap tahun, tanggal 15 Agustus diperingati sebagai Hari Perdamaian Aceh, sebagai bentuk penghormatan terhadap kesepakatan tersebut dan upaya menjaga perdamaian.  

Tantangan dan Implementasi:
Meskipun telah mencapai perdamaian, implementasi MoU Helsinki masih menghadapi beberapa tantangan, termasuk masalah ekonomi, sosial, dan politik.  

Pentingnya Perdamaian Aceh:
Perdamaian Aceh dianggap sebagai salah satu contoh perdamaian yang sukses, bahkan menjadi inspirasi bagi daerah lain yang mengalami konflik.  

Peran Pemerintah Aceh:

Pemerintah Aceh terus berupaya menjaga perdamaian dan mensejahterakan masyarakat, termasuk melalui berbagai program pemberdayaan ekonomi dan sosial.  

Harapan Masa Depan:

Diharapkan perdamaian di Aceh dapat terus terjaga dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Aceh.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved