Karya UMKM Aceh Tampil di Kancah Nasional, Pemuda Muhammadiyah Ikut Serta dalam Expo Sawit di Riau

SERAMBINEWS.COM - Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Aceh turut andil dalam ajang Expo Sawit Nasional 2025 di Provinsi Riau.

Kegiatan ini menjadi momentum bagi tiga kader muda untuk mempromosikan produk-produk unggulan dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Aceh di tingkat nasional.

Acara yang mengusung tema "Siexpo Sawit 2025" ini dihadiri oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan didukung penuh oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). 

Ketua Pemuda Muhammadiyah Aceh, Zul Hafiyan, mengutus tiga kadernya untuk berpartisipasi dalam sebuah acara penting.

Ketiga kader tersebut adalah Fauzan Putraga Albahri, Zulfazli, dan Yoyon Nofanta.

Zul Hafiyan menyampaikan, bahwa acara tersebut mendapat dukungan penuh dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Menurut Zul Hafiyan, dukungan ini sangat strategis karena BPDPKS memiliki peran vital dalam meningkatkan kesejahteraan para pekebun.

Baca juga: Anyaman Produk Aceh Besar Bilie Droe Tampil di Event Bergengsi Inacraft 2023

BPDPKS tidak hanya fokus pada pengelolaan dana yang efektif untuk pengembangan industri kelapa sawit, tetapi juga mendukung pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di masyarakat.

Zul Hafiyan menjelaskan lebih lanjut bahwa BPDPKS menyediakan dukungan finansial dan teknis tidak hanya untuk sektor kelapa sawit, tetapi juga untuk perkebunan kakao dan kelapa.

Dengan demikian, BPDPKS memiliki tujuan ganda, yaitu meningkatkan kontribusi sektor perkebunan terhadap perekonomian nasional dan pada saat yang sama meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar perkebunan.

"Kami mendukung pengelolaan dana yang efektif untuk pengembangan industri kelapa sawit, serta mendukung tumbuhnya pengembangan UKM di masyarakat," ujar Zul Hafiyan di Banda Aceh, Kamis (7/8/2025).

Sementara itu, Fauzan Putraga Albahri, salah satu perwakilan Aceh, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada BPDPKS atas kesempatan berharga ini. 

Baca juga: UMKM Aceh Naik Kelas & Go Digital Lewat Program WUBI 2025 dari BI Aceh, 216 Pelaku Usaha Lulus!

"Ini adalah kesempatan besar bagi kami untuk memperkenalkan produk-produk lokal Aceh," kata Fauzan.

Di stan PWPM Aceh, beragam produk kreatif dipamerkan, seperti parfum, bahan eko-print, suvenir khas Aceh, dan berbagai kerajinan lainnya yang siap bersaing di pasar nasional.

Fauzan berharap, keikutsertaan ini bisa menjadi awal untuk mengembangkan program serupa di Aceh dengan melibatkan lebih banyak pelaku UMKM.

"Insyaallah, jika diberi kesempatan, kami akan membawa program ini ke Aceh untuk dikembangkan lebih lanjut, tentunya dengan produk yang lebih banyak lagi," tutup Fauzan.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI