Cekcok di Kamar Mandi, Masdar Terkapar Berlumuran Darah Dibacok Abang Ipar

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Masdar (44), warga Purwodadi, Kecamatan Kejuruanmuda, Aceh Tamiang, dilarikan ke rumah sakit setelah dianiaya oleh abang iparnya, Heri (44). Korban mengalami luka serius di kepala akibat dibacok dua kali oleh pelaku. Insiden berdarah ini berawal dari keributan keduanya di kamar mandi di rumah korban, Selasa (19/8/2025).

Korban ketika itu berada lebih dahulu di kamar mandi untuk membuat makanan ternak. Tak lama berselang pelaku datang dan meminta korban ke luar karena dia juga ingin menggunakan kamar mandi, namun tidak digubris oleh korban. “Dua-duanya sama-sama mau ke kamar mandi, kami dengar itu awal keributan,” kata Putra, warga yang tinggal tidak jauh dari rumah korban.

Kesal karena permintaannya diabaikan, Heri kemudian menyiram korban dengan air menggunakan timba. Menurut saksi, korban tidak melawan namun sempat protes. “Si adiknya ini tidak melawan, tapi dia protes “bunuh aja aku bang”,” lanjut Putra.

Ucapan Masdar ternyata dianggap Heri sebagai tantangan. Bukannya reda, emosi Heri semakin memuncak dan mengambil parang dari kamarnya. Seketika Heri langsung mengayunkan parang ke arah kepala korban sebanyak dua kali.

Serangan mendadak itu membuat Masdar tak mampu mengelak, sehingga terkapar di teras rumah. Pelaku sendiri tanpa merasa bersalah masih sempat mengembalikan parang ke tempat semula dan duduk di dalam rumah. Tetangga yang melihat kejadian itu melapor ke perangkat kampung yang kemudian diteruskan ke polisi. Saat ini tersangka sudah diamankan ke Polsek Kejuruan Muda, sedangkan korban hingga tadi malam masih dirawat di RSUD Muda Sedia.(mad)