Berita Viral

Viral! Guru di Lampung Nyaris Cekik Murid Saat Upacara Bendera

Baru-baru ini viral video seorang guru SD di Pesawaran, Lampung, yang diduga mengancam akan mencekik muridnya saat upacara bendera.

Editor: Nurul Hayati
TikTok @beritalampung
GURU VIRAL: Tangkapan layar detik-detik oknum guru wanita diduga hampir mencekik murid saat upacara bendera di Lampung, para murid menangis ketakutan akhirnya dibubarkan guru lainnya. 

Baru-baru ini viral video seorang guru SD di Pesawaran, Lampung, yang diduga mengancam akan mencekik muridnya saat upacara bendera. 

SERAMBINEWS.COM - Dunia pendidikan kembali tercoreng.

Kali aksi seorang oknum guru yang membuat geram.

Baru-baru ini viral video seorang guru SD di Pesawaran, Lampung, yang diduga mengancam akan mencekik muridnya saat upacara bendera. 

Dalam video yang beredar, guru wanita itu tampak mendekati barisan siswa dengan amarah, lalu berkata, “Kalau enggak saya cekik ini anak-anak”

.Aksi tersebut membuat murid-murid ketakutan dan menangis, bahkan beberapa guru lain mencoba menenangkan situasi.

Ketegangan bermula karena guru tersebut kesal terhadap rekan guru lain yang jarang hadir saat upacara.

Baca juga: Viral! Murid SD di Semarang Trabas Sungai Demi ke Sekolah Gegara Jalan Ditutup Tetangga

Tanggapan Resmi

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Thomas Amrico, membenarkan kejadian itu dan menyatakan bahwa insiden terjadi pada akhir Juli 2025 di SDN 9 Kedondong.

Kasus ini sudah ditangani oleh Inspektorat Kabupaten Pesawaran, dan guru tersebut telah dinonaktifkan dari tugasnya.

Tindakan seperti ini jelas tidak bisa dibenarkan, apalagi terjadi di lingkungan pendidikan.

Peristiwa itu terjadi di SD Negeri 9 Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung pada 28 Juli 2025 lalu.

Oknum guru tersebut bernama Harmini alias H.

H yang merupakan tenaga pengajar di SDN 5 Kedondong, tiba-tiba mendatangi SDN 9 Kedondong ketika upacara berlangsung.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesawaran, Anca Martha Utama, membenarkan kejadian tersebut.

 Disdikbud merupakan instansi pemerintah di tingkat daerah yang bertugas dan bertanggung jawab dalam penyelenggaraan serta pengelolaan pendidikan dan kebudayaan di wilayahnya. 

"Yang bersangkutan langsung melakukan intimidasi kepada guru dan siswa, bahkan sampai nekat secara verbal akan mencekik seorang murid tanpa alasan yang jelas," kata Anca, Minggu (24/8/2025), dikutip dari TribunLampung.co.id.

Sebelum adanya insiden ini, H ternyata pernah mendapat teguran akibat pelanggaran disiplin.

H tertangkap sedang merokok di dalam kelas, saat masih mengenakan seragam dinas.

Selain itu, ia juga datang ke kantor mengenakan celana pendek.

Diduga, H mengalami gangguan jiwa. 

Akibatnya, ia sempat dinonaktifkan sementara.

"Berdasarkan laporan itu, kami ajukan pemeriksaan ke inspektorat. Saat itu kami juga menonaktifkan sementara yang bersangkutan karena diduga mengalami gangguan jiwa," tutur Anca.

 Namun, H pernah kembali diberi izin mengajar setelah memperlihatkan adanya perubahan sikap.

Baca juga: Uji Coba Matematika Virtual Reality di Lhokseumawe, Murid SD Bisa Jawab Soal Lebih Cepat

H telah dinonaktifkan sementara

Viralnya insiden H yang diduga hendak mencekik siswa SD saat upacara bendera itu membuatnya dilaporkan ke polisi.

Selain itu, H juga menerima surat resmi dari Disdikbud yang menegaskan agar ia tidak melaksanakan tugasnya sebagai guru terhitung mulai 1 Agustus 2025, karena kembali melakukan pelanggaran.

"Kasus intimidasi dan dugaan pencekikan murid sudah kami laporkan ke pihak kepolisian. Surat nonaktif sementara juga sudah kami keluarkan, karena perilaku yang bersangkutan tidak mencerminkan seorang guru," jelas Anca.

Sementara itu, Disdikbud memerintahkan pihak sekolah untuk memberikan pendampingan psikologis kepada murid yang menjadi korban pencekikan.

"Kami berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman kepada murid dan guru agar tidak ada lagi hal-hal yang merugikan atau mengancam keselamatan mereka di sekolah," tambah Anca.

Sebelumnya, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang guru perempuan diduga hendak mengintimidasi siswanya.

Mulanya, guru perempuan itu tampak sangat marah ketika upacara bendera pada hari Senin akan dimulai, sebab tidak semua guru hadir. 

Ia menegaskan seluruh guru seharusnya mengikuti upacara bendera.

Oknum guru tersebut diduga hendak mencekik siswa SD saat upacara bendera.

"Kalau enggak saya cekik ini anak-anak," katanya sambil mendekati seorang murid SD, dikutip dari TikTok @aditya_goesto, Minggu (24/8/2025).

Oknum guru berinisial H itu bahkan menantang agar guru berkerudung tersebut melapor ke Bupati.

"Instruksi setiap hari Senin nggak ada guru yang nggak hadir, lapor kamu sama bupati," ucap guru tersebut kepada salah satu guru lainnya yang berusaha melindungi murid.

Suasana di halaman sekolah itu mendadak menjadi tegang, guru lainnya terlihat syok melihat aksi H.
 
"Nggak bisa gitu, kalau nggak ....," lanjutnya.

Ia kembali mendekati salah satu murid dan mengancam akan mencekiknya hingga memicu kericuhan.

Seketika suasana pun berubah menjadi tangisan dan ketakutan para murid.

Terdengar murid yang menangis dan ribut, sementara guru lainnya langsung bertindak untuk membubarkan para murid dan mengantarnya ke kelas masing-masing.

"Eehh.. dah bubar aja yuk," terdengar suara salah seorang guru dalam video.

Sementara itu, tampak oknum guru SD yang kesal itu terus berdebat dengan guru lainnya.

Dalam unggahan video tersebut, dinarasikan aksi oknum guru SD tersebut bentuk arogansi.

Bahkan sejumlah warganet meminta agar oknum guru tersebut melakukan tes kejiwaan karena dinilai stres.


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok H, Oknum Guru yang Bikin Heboh usai Viral Diduga Hendak Cekik Murid saat Upacara, 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved