Hari Buruh

Pemko Subulussalam Diminta Rekrut Anggota FSPTI Jadi Satpam Sekolah

Penulis: Khalidin
Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Khalidin | Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Federasi Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (FSPTI) Kota Subulussalam menyampaikan lima tuntutan terhadap pemerintah dalam rangka peringatan hari buruh internasional, Minggu (1/5/2016). Kelima tuntutan itu antara lain, meminta pemerintah untuk merekrut anggota FSPTI menjadi satuan pengaman (Satpam) di sekolah yang ada di daerah ini.

Ketua FSPTI Kota Subulussalam, Rahman Manik kepada serambinews.com, sejauh ini para buruh masih berkutat di bongkar muat, angkutan umum dan transportasi lainnya sementara peluang pekerjaan lain masih minim. Karenanya, Rahman berharap agar para buruh di sana juga mendapat akses bekerja di instansi pemerintah setempat sesuai skillnya.

Selain itu, FSPTI juga mendesak Pemko Subulussalam segera mengoperasikan terminal barang di Cepu Indah, Kecamatan Simpang Kiri. Sebab, menurut Rahman, bila terminal barang tersebut beroperasi akan menambah pendapatan para buruh yang berprofesi sebagai bongkar muat.

FSPTI juga meminta pemerintah memberikan sebuah jaminan atau perlindungan bagi para sopir angkutan yang tidak layak operasi. Sebab, ditenggarai adanya angkutan umum tak layak operasi tapi sang sopir tak bisa mengelak jika disuruh sang bos.

Pemerintah pun diminta segera mengevaluasi angkutan umum yang tak layak operasi untuk ditertibkan demi keselamatan masyarakat setempat. Tuntutan yang dibacakan FSPTI ini rencananya akan diserahkan kepada Wali Kota Subulussalam Merah Sakti serta pejabat terkait lainnya. (**)

Berita Terkini