SERAMBINEWS.COM - Ada baiknya sebelum melakukan hal baru selalu melakukan riset terlebih dulu.
Atau jika ditawarkan sebuah kontrak, harus dibaca lebih teliti agar tak menimbulkan penyesalan belakangan.
Kehidupan Shubnum Khan, jurnalis asal Afrika Selatan, menjadi lebih menarik setelah ia mengikuti sesi pemotretan yang diadakan seorang fotografer profesional.
Penyebabnya sederhana, ia tak memperhatikan secara seksama kontrak yang diberikan fotografer.
Selama Shubnum menikmati hidupnya, ia tak tahu telah menjual begitu banyak barang dan muncul di berbagai negara.
Baca: Disebut Makar, Begini Tanggapan Mahfud MD Mengenai #2019GantiPresiden
Baca: Fadli Zon Sindir Ali Ngabalin: Jabatan dan Honor dengan Mudah Mengubah Sikap dan Pandangan Orang
Apa yang dialami Shubnum ini menarik untuk disimak, namun juga bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Dilansir Tribunnews dari Bright Side, Selasa (4/9/2018), teman Shubnum dari Kanada mengunggah sebuah foto di Facebook pada 2012 silam yang membuatnya terkejut.
Foto tersebut memperlihatkan iklan soal imigran di koran lokal Kanada.
Uniknya, iklan tersebut menggunakan foto Shubnum sebagai modelnya.
Unggahan temannya ini kemudian membawa ingatan Shubnum pada beberapa tahun lalu.
Shubnum pernah terlibat dalam sebuah proyek yang diadakan fotografer muda.
Baca: Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid Minta Menag Segera Panggil Pihak yang Mengancam Ustaz Somad
Fotografer yang tak diungkap namanya ini tengah mengadakan proyek pemotretan yang disebut 100 Wajah.
Ia akan memotret 100 orang dari berbagai negara dengan berbagai ekspresi.
Shubnum kemudian mencoba berpartisipasi karena ia ingin mendapatkan foto dirinya dari seorang profesional secara gratis.
Wanita yang juga berprofesi sebagai penulis inipun menandatangani kontrak tanpa memperhatikan tulisan kecil di bagian bawah.