SERAMBINEWS.COM – Perkembangan teknologi yang kini kian terasa cepat tak hanya mengubah keseharian kita. Hal ini ternyata berpengaruh pada profesi yang kini banyak ditekuni masyarakat.
Misalnya saja hadirnya sosial media seperti instagram menghadirkan profesi selebgram dan situs berbagai video Youtube yang menciptakan profesi baru yakni Youtubers atau video blogger yang sering disebut vlogger.
Saat ini menjadi vlogger bisa dibilang merupakan profesi yang sangat menjanjikan bahkan diidam-idamkan, khususnya para anak muda. Banyak hal yang menjadi alasan kenapa profesi ini kini digemari.
Misalnya saja kesempatan untuk terkenal di hadapan publik. Hal ini terbukti dari terkenalnya Bayu Skak yang kini sudah bermain film, Edho Zell hingga ChandraLiow dan skinnyindonesian24.
Baca: VIDEO - Tim Kampanye Jokowi-Ma’ruf Amin di Aceh Yakin Bisa Raih Suara Terbanyak
Baca: Pengamat Asing Sebut Jokowi Jadi Otoriter, Fahri Hamzah Ingatkan Ini Pada Timsesnya
Selain itu, menjadi vlogger juga bisa menyalurkan opini dan kreativitas tanpa terkungkung apapun.
Contohnya saja hanya lewat video blog, para vlogger bisa menyampaikan opini atau review mereka akan produk kecantikan yang mereka coba, makanan yang mereka santap, hingga membahas isu-isu panas yang kini menjadi buah bibir di masyarakat.
Impian menjadi vlogger bisa sangat diidamkan berkat alasan yang paling lazim diamin para Vlogger, yakni penghasilan yang bisa dibilang tak sedikit.
Menurut situs sumsel.tribunnews.com, Raditya Dika bisa mendapatkan penghasilan pertahun sebesar US$ 73 Ribu hingga US$ 1.2 Juta setara dengan 1.3 Miliar Sampai 16 Miliar rupiah.
Sedangkan Ria Ricis bisa mendapatkan penghasilan pertahun sebesar S$ 114 Ribu sampai US$ 1.8 Juta dollar dan Arief Muhammad mampu menghasilkan US$ 26 Ribu sampai US$ 427 Ribu.
Baca: Pemasang Dibayar Rp 10 Ribu, Bawaslu Anggap Bukan Kampanye Hitam, Ini 7 Fakta Poster Jokowi Raja
Baca: Arab Saudi Eksekusi Mati Anggota ISIS yang Bunuh Sepupunya Sendiri
Bukan Profesi yang Mudah
Walaupun menjanjikan profesi yang menyenangkan dengan penghasilan yang bisa dibilang fantastik, menjadi seorang vlogger bukanlah hal yang mudah.
Menurut Kevin Hendrawan kuncinya adalah menjadi vlogger yang unik.
"Lebih berusaha untuk cari yang unik, in step just being followers," ujar Kevin di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2018).
Walaupun telah memiliki subscribe hingga satu juta, Kevin tetap mencari informasi tempat-tempat yang akan didatanginya.
"Ya searching sendiri, ada tim juga. Kita kolaborasi supaya dapat konten yang terbaik," lanjutnya.
Baca: Amnesty International Cabut Penghargaan untuk Pemimpin De Facto Myanmar Aung San Suu Kyi