Laporan Nur Nihayati| Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dokter Arika Husnayanti SpOG dan dr Faisal SpA dipastikan maju sebagai kandidat calon ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Pidie periode 2019-2021.
Mereka akan bertarung dalam Musyawarah Cabang (Muscab) calon Ketua IDI Pidie yang dijadwalkan digelar pada Sabtu (19/1/2019) di Hotel Safira. Direncanakan, kegiatan itu dibuka Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud.
Ketua IDI Pidie yang juga Ketua Panitia Pelaksana, dr Kamaruzzaman kepada Serambinews.com, Senin (14/1) mengatakan, sebelum Muscab juga akan digelar seminar terkait Badan Pelayanan Jasa Sosial (BPJS) di lokasi acara.
Profil kandidat
Dokter Arika Husnayanti Aboebakar SpOG kepada Serambinews.com, Senin (14/1/2019) mengatakan, jika dirinya terpilih ingin
meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan kegiatan ilmiah para dokter.
Putri asli Pidie yang orang tuanya berasal dari Sanggeu dan Tijue ini lahir di Medan 7 April 1976.
Ia juga memiliki karir sebagai penulis antara lain karyanya buku berjudul Perempuan Memandang Dunia, 6,5 Skala Richter Gempa Pidie Jaya, dan buku berjudul pernak-pernik Pidie.
"Kita ingin lakukan preventif untuk mencegah membuat sesuatu untuk masyarakat Pidie. Menurunkan angka kematian, mengatasi stanting," katanya saat ditanya program yang dilakukan jika ia terpilih.
Arika juga berjanji akan melanjutkan program pengurus IDI Pidie sebelumnya.
"Jika ada anggota IDI bermasalah hukum pihaknya akan siap memberi advokasi pendampingan," ujarnya.
Arika sekarang sedang mengikuti pendidikan sub spesialis atau konsultan obgynsos di Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung.
Baca: Bocah ini Sudah Tertidur 22 Hari dan Belum Terbangun, Hasil Pemeriksaan Dokter Dinyatakan Sehat
Baca: Apa yang Menyebabkan Rokok Menjadi Ibu Bagi Segala Jenis Kanker? Simak Penjelasan Dokter Ahli
Baca: Ibu dan Bayi Tewas Pasca Operasi Caesar yang Ditangani Dokter Mabuk, Begini Kronologinya
Sedangkan dokter Faisal SpA kepada Serambinews.com, mengatakan akan melanjutkan program periode sebelumnya jika ia terpilih sebagai ketua IDI. Ia juga akan meningkatkan profesionalistas anggota serta membina anggota secata etika spritual.
Faisal juga menambahkan bakal melanjutnya program Gerakan Jumat Berkah dan pengajian mingguan.
"Jumat berkah salah satunya membantu korban kebakaran, anak gizi buruk," imbuhnya.