Kemenristekdikti Setujui 254 Mahasiswa Unsam Langsa Masuk Bidikmisi On Going 2019

Penulis: Zubir
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Surat persetujuan bewsiswa bidikmisi On Going terhadap 254 mahasiswa Unsam Langsa, dari Kemenristekdikti, Rabu (20/2/2019)

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Kementerian Riset, Tekonokogi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) akhirnya menyetujui tuntutan mahasiswa Universitas Samudra Langsa, dengan memasukan 254 mahasiswa ke beasiswa bidikmisi On Going 2019.

Kepastian itu disampaikan melalui surat ditandatangani Direktur Kemahasiswaan, Kemenristeksikti Dirjen Pembelajaran dan Mahasiswa, Didin Wahidin, yang dikirim melalui fax langsung dari Kemenristeksikti di Jakarta kepada Rektor Unsam Langsa, Dr Bachtiar Akop MPd, Rabu (20/2/2019).

Isi surat tersebut disebutkan, kepada Rektor Unsam Langsa di Aceh, dengan ini kami sampaikan bahwa kami (Kemenristekdikti) tidak keberatan memberikan bantuan pendidikan bidikmisi bagi mahasiswa Universitas Samudra sebanyak 254.

Baca: Mahasiswa Blokir Pintu Masuk Kampus Unsam Langsa, Aktivitas Perkuliahan Lumpuh

Namun karena kuota bidikmisi tahun 2018 telah didistribusi habis, maka bidikmisi bagi mahasiswa akan diberikan untuk tahun 2019, sebagai penerima bidikmisi On Going.

Untuk di tahun selanjutnya, kiranya bapak Rektor dapat memberikan penjelasan secara komprehensif agar tidak terjadi kesalah pahaman pada mekanisme penerimaan bidikmisi seperti kejadian tahun ini.

Surat dengan Nomor : T/434/B3.2/KM.00/2019 perihal bantuan biaya pendidikan bidikmisi Universitas Samudra ini, juga ditembuskan kepada Direktur Jendral Pembelajaran dan Mahasiswa Kemenriteksikti, dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Samudra.

Baca: Hingga Pagi Ini, Mahasiswa Masih Bertahan di Halaman Gedung Biro Rektor Unsam

Sebelumnya, unjuk rasa mahasiswa Universitas Samudra Langsa, Rabu (20/2/2019) kembali berlanjut.

Kali ini mahasiswa memblokir pintu gerbang masuk ke Kampus Unsam.

Aksi ini mengakibatkan proses perkuliahan di kampus beralmamater biru itu lumpuh total.

Sebelumnya sejak tadi malam mahasiswa menginap di kampus tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada titik temu antara pihak Biro Rektorat dan mahasiswa yang menggelar aksi.

Baca: Harga Emas Terus Melaju Ke Level Tertinggi Dalam 9 Bulan Terakhir

Sementara aparat keamanan dari Polres Langsa dipimpin Kabag Ops, AKP Suhartono dan Kapolsek Langsa Timur, Iptu Imran SE, tetap siaga di luar area kampus.

Sedangkan pihak sekuriti kampus setempat tetap menjalankan tugas pengamanannya di dalam area kampus.

Aksi demo mahasiswa hari kedua ini relatif berjalan damai.

Aksi demonstrasi digelar mahasiswa untuk menuntut agar 254 mahasiswa masuk sebagai penerima beasiswa Bidikmisi Kemenristekdikti.

Baca: Abaikan Pesawat Mewah, Presiden Meksiko Pilih Penerbangan Komersil dan Duduk di Kelas Ekonomi 

Penanggung Jawab Aksi, Amiruddin kepada Serambinews.com mengatakan, pihaknya akan terus bertahan, jika tidak ada kepastian bahwa 254 mahasiswa ini mendapat beasiswa Bidikmisi.

"Kami minta pihak rektorat membuat perjanjian tertulis, agar ada kepastian terhadap 254 mahasiswa yang namanya tidak masuk dalam kuota penerima beasiswa Bidikmisi. Jika tidak, kami terus bertahan di kampus," sebutnya.(*)

Berita Terkini