SERAMBINEWS.COM - Sosok Bukhari, seorang ayah yang menggantikan anaknya wisuda menjadi viral.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, Bukhari datang ke momen wisuda putrinya, Rina Muharami.
Bukhari ikut dalam barisan para wisudawan bertoga.
Kedatangan Bukhari ini bukan sekedar untuk menyaksikan prosesi wisuda, namun dirinya hendak mewakili sang putri yang sudah meninggal dunia sebelum diwisuda.
Mahasiswi Fakultas Tarbiyah UIN Ar Raniry Aceh, Rina Muharrami meninggal dunia pada Selasa (5/2/2019) usai mengikuti sidang skripsi lantaran sakit tipes.
Baca: Kopassus Anak Angkat Wakil Bupati Luwu Gugur dalam Kontak Tembak di Papua, Begini Kronologinya
Baca: Dana Perjalanan Dinas Anggota DPRK Aceh Jaya Turun, Dari Rp 2 Miliar Menjadi Rp 1,6 Miliar
Baca: Pembunuhan Bocah 3 Tahun Asal Indonesia di Malaysia, Ini Faktanya: Bercak Darah Hingga Motif Pelaku
Masih banyak mimpi Rina Muharami yang belum terwujud.
Selain lulus menjadi sarjana, Rina Muharami ternyata berencana ingin melanjutkan pendidikannya ke tingkat strata 2.
Bukan hanya memimpikan masa depan, Rina Muharami juga punya impian untuk membahagiakan orang tuanya.
Saat hadir di acara Pagi-pagi Pasti Happy episode Jumat (8/3/2019), Bukhari mengungkap janji sang putri untuk dirinya yang belum terwujud.
“Iya rencana umrah, dia bilang kalau sudah sukses nanti umrah, terutama ibunya,” ungkap Bukhari.
Janji Rina Muharami itu ternyata menyentuh hati presenter Pagi-pagi Pasti Happy, Uya Kuya.
Uya Kuya kemudian bertanya tentang kesiapan Bukhari untuk umrah.
“Jadinya bapak sudah ada rencana umrah?” tanya Uya Kuya.
“Iya ada rencana, rencana ya tapi sekarang belum ada (biaya),” jawab Bukhari.
Tak disangka, Uya Kuya berniat untuk mewujudkan janji Rina Muharami yang ingin memberangkatkan ayahnya umrah.