Isak Tangis Warnai Pemakaman 1 Keluarga dalam Satu Liang, Korban Tabrakan Sempati Star vs Xenia

Penulis: Jafaruddin
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

pemakanan empat korban sekeluarga dalam kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Dusun Calok Lawang Desa Paya Dua Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/6/2019). Kecelakaan itu melibatkan mobil Daihatsu Xenia dan dua bus, Sempati Star dan Atlas di jalan nasional Medan-Banda Aceh, Gampong Meunasah Leubok, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur.

Isak Tangis Warnai Pemakaman Satu Keluarga dalam Satu Liang, Korban Tabrak Maut Sempati Star vs Xenia

Laporan Jafaruddin | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON - Jenazah empat korban sekeluarga yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tiba di rumahnya di Dusun Calok Lawang Desa Paya Dua Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/6/2019) sekira pukul 14.00 WIB.

Kedatangan jenazah disambut isak tangin warga yang sudah ramai menunggu.

Jenazah korban dibawa pulang dengan menggunakan ambulance Puskesmas Banda Baro.

Baca: Korban Tabrakan Sempati Star vs Xenia di Aceh Timur, 7 Warga Aceh Utara, 2 Dari Bireuen, Ini Datanya

Ke empat korban tersebut adalah Nazir ZA (39), kemudian istrinya, Kartini (32).

Kemudian dua anak pasangan tersebut, M Safrizal (12), Ichsan Moulana (4).

Sedangkan anak korban satu lagi, mengalami patah kaki, M Fattahillah (10) saat ini masih dirawat di RS Idi Aceh Timur.

Setelah prosesi fardhu kifayah, kemudian jenazah ke empat korban diantar dengan menggunakan ambulance secara bergantian.

Karena tak muat untuk diantar sekaligus.

Baca: Demokrat Aceh Tegaskan Tolak Wacana Kongres Luar Biasa, Nova: Kami Tetap Taat Kepada SBY

Pertama, jenazah Nazir bersama istrinya diantar ke Tempat Pemakamam Umum (TPU), yang terjarak sekitar 700 meter dari rumah korban.

Ke empat korban kemudian dikebumikan dalam satu liang.

Isak tangis menyelimuti prosesi tersebut sampai selesai.

Korban termasuk salah satu warga miskin tersebut, terlihat dari rumah panggung milik korban berdinding trilek.

Sehari-hari korban bekerja serabutan untuk menafakahi istri dan tiga anaknya.

Baca: Aria Permana Butuh Biaya Rp 200 Juta Untuk Hilangkan Daging Bergelambir, Bantu Donasi Via Kitabisa

Halaman
12

Berita Terkini