PLN Padamkan Listrik Sabtu dan Minggu di Enam Kecamatan Kabupaten Abdya, Ini Jadwalnya

Penulis: Zainun Yusuf
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas PLN membereskan tiang listrik yang tumbang akibat diterpa angin kencang di jalan bekas barak bakoy, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (26/6/2018).

PLN Padamkan Listrik Sabtu dan Minggu di Enam Kecamatan Kabupaten Abdya, Mulai Besok

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE -  PT Perusahaan Listrik Nagara (PT PLN (Persero) melaksanakan pekerjaan pemeliharaan travo daya pada Gardu Induk (GI) Blangpidie lokasi di Desa Gudang. 

Pekerjaan pemelihaan dijadwalkan dua hari mulai Sabtu (22/6/2019), besok dan Minggu (23/6/2019, lusa.

Karena pekerjaan tersebut, maka GI Blangpidie dipadamkan sehingga tidak bisa mendistribusikan arus ke rumah-rumah pelanggan di kawasan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya)

GI Blangpidie selama ini menerima pasokan arus dari PLTU Nagan Raya melalui SUTT (saluran udara tegangan tinggi), kemudian didistribusikan kepada para pelanggan di  wilayah Kabupaten Abdya, terdiri sembilan kecamatan sejak Babahrot sampai Lembah Sabil.

Manajer PLN Ubit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Anas Arista Nurjuha dihubungi Serambinews.com, Jumat (21/6/2019) menjelaskan, pemeliharaan travo daya di GI Blangpidie dilakukan setiap dua tahunan.

Pemeliharaan travo daya GI Blangpidie dikatakan merupakan tindak lanjut  surat  dari Unit Pengatur Transmisi (UPT) Banda Aceh tanggal 29 Mei 2019 tentang permohonan izin padam GI Blangpidie.

Anas menjelaskan, pemeliharaan GI Blangpidie merupakan upaya peningkatan kehandalan pasokan listrik di wilayah kerja PLN ULP Blangpidie (Abdya).

Manajer PLN ULP Rayon Blangpidie itu lebih lanjut enjelaskan karena GI Blangpidie dipadamkan, maka   untuk memasok kebutuhan arus listrik di wilayah Kabupaten Abdya, PT PLN melakukan penyalaan atau memfungsikan  mesin PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) Setia di lokasi Desa Lhang untuk penyalaan bergilir. 

Seperti diketahui setelah berfungsi GI Blangpidie sejak beberapa tahun lalu, PLTD Setia diistirahatkan, dan difungsikan sewaktu-waktu dibutuhkan. 

Anas mengatakan, karena terbatas daya mampu mesin PLTD Setia, maka dijadwalkan penghentian sementara suplai arus listrik secara bergilir di beberapa kecamatan pada Sabtu denga jadwal pagi dan siang dan Minggu juga pagi dan siang dengan durasi padam masing-masing empat jam.

Baca: Honda Genio, Skutik Casual Fashionable akan Jadi Tren Baru Anak Muda

Baca: Persiraja Bawa 18 Pemain ke Jawa Tengah

Baca: DPC Pertuni Banda Aceh Gelar Muscab

Sesuai jadwal, penghentian sementara arus dan penyalaan bergilir untuk Sabtu (22/6/2019) pagi, besok,  pasokan arus listrik padam sejak pukul 8.00 WIB dan menyala kembali pukul 12.00 WIB. Pedaman selama empat jam  dalam wilayah lima kecamatan, yaitu seluruh desa di Kecamatan Susoh (29 desa), Jeumpa (12 desa), Tangan-Tangan (15 desa), Manggeng (18 desa) dan Lembah Sabil (14 desa). 

Sedangkan Sabtu siang, besok, suplai arus listrik padam sejak pukul 12.00 WIB dan menyala kembali pukul 16.00 WIB, meliputi seluruh desa Kecamatan Kuala Batee (21 desa).

Jadwal penghentian sementara arus listrik, Minggu (23/6/2019), lusa untuk pagi arus padam pukul 8.00 WIB dan menyala kembali pukul 12.00 WIB juga seluruh desa di  Kecamatan Susoh, Jeumpa, Tangan-Tangan, Manggeng,  dan Lembah Sabil. Sedangkan Minggu siang, arus juga padam di seluruh desa Kecamatan Kuala Batee sejak pukul 12.00 WIB sampai menyala kembali pukul 16.00 WIB.

Anas Arista Nurjuha lebih lanjut menjelaskan, pasokan arus listrik padam empat jam  pada hari Sabtu pagi dan siang dan Minggu pagi dan siang, diupayakan lebih cepat menyala kembali.

Karena penyalaan secara bergilir disesuaikan dengan daya mampu mesin PLTD Setia dalam mendistribusikan arus. “Bila daya PLTD Setia memungkin, maka arus listrik menyala lebih cepat atau sebelum pukul 12.00 WIB (pagi) dan sebelum pukul 16.00 WIB (siang).(*)    

    

Berita Terkini