Jenazah Bule Spanyol yang Tewas Kena Baling-baling Boat, Masih di RSU Sabang, Dibalsem untuk 5 Hari

Penulis: Subur Dani
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para jurnalis lintas media menunggu evakuasi jenazah warga Spanyol di Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, Jumat (23/8/2019).

Di dalam pembicaraan via telepon itu, tamu tersebut sudah menunggu di Dermaga Teupin Layeu, Iboih.

Di dalam perjalanan menuju Dermaga Teupin Layeu, tepatnya di antara penginapan Olala dan Mr Bean, boat yang dikemudikan Muchtar menabrak sesuatu.

Begitu dipastikan, ternyata boat Muchtar menabrak Francisco Javier Garcia, yang sedang snorkeling.

Kena Baling-Baling Boat, Warga Spanyol Tewas saat Snorkeling di Iboih Sabang

2020 Nanti, Perusahaan Spanyol Repsol Mulai Pengeboran Blok Andaman III di Perairan Aceh

Melihat kejadian tersebut, Muchtar mencoba menolong korban yang sudah dalam kondisi berdarah.

Tapi, karena Muchtar seorang diri, sehingga tidak sanggup mengangkat tubuh warga negara Spanyol itu.

Muchtar meminta bantuan kepada Rajab yang kebetulan sedang melintas di kawasan itu.

Kemudian keduanya mengangkat tubuh korban dan dibawa ke daratan tepatnya di depan penyedia jasa alat diving Rubiah tirta untuk meminta pertolongan kepada orang lain.

Akan tetapi tempat tersebut tidak bisa dilalui kendaraan, sehingga mereka kembali membawa korban ke Dermaga Teupin Layeu.

Pada saat tiba di Dermaga Teupin Layeu, menurut sumber Serambinews.com, korban coba diberikan pertolongan pertama oleh warga negara asing lainnya.

Kebetulan ia seorang dokter sembari mereka menunggu ambulans untuk membawa korban ke Puskesmas Iboih.

Setelah sampai ambulans dari Puskesmas Iboih, korban langsung dimasukkan ke ambulans untuk dibawa ke Puskesmas.

Tapi dalam perjalanan nyawa warga negera Spanyol ini tidak tertolong dan meninggal dunia. Diduga, karena kehabisan darah akibat luka yang dialami setrlah terkena baling-baling boat yang dikendarai Muchtar. (*)

Berita Terkini