Baca tanpa iklan
Akibat insiden tersebut, penyerahan sabuk juara kepada Khabib Nurmagomedov pun tak bisa dilakukan di dalam oktagon seperti biasanya.
Atas kericuhan itu The Eagle juga mendapat hukuman larangan bertanding selama sembilan bulan beserta sanksi sebesar 500.000 dolar AS (sekitar Rp7 miliar).
Setelah menuntaskan masa hukuman larangan bertanding, Khabib Nurmagomedov kini sudah siap kembali beraksi di arena UFC.
Bayaran fantastis
Dalam laga tersebut, Khabib Nurmagomedov diproyeksi bakal mendapat total bayaran fantastis hingga menyentuh angka 6 juta dolar AS (sekitar Rp 84,8 miliar).
Dilansir SportFEAT.com dari TASS, potensi uang yang didapatkan Nurmagomedov itu tiga kali lipat lebih besar ketimbang pendapatannya saat berduel dengan McGregor.
Klaim pendapatan fantastis Khabib Nurmagomedov itu disebutkan oleh sang ayah, Abdulmanap Nurmagomedov.
"Kali ini, bayaran yang akan kami terima bisa 3-3,5 lipat lebih besar. Kami tak bertarung demi bayaran kacang. Kami tahu nilai tawar kami," ujarnya.
"Jumlah tersebut (2 juta dolar AS) sudah terlalu kecil untuk kami karena saat ini kamilah yang terbaik."
"Kami telah mengalahkan petarung terbaik dan bakal siap mengadapi laga dengan petarung terbaik lainnya," tutur Abdulmanap Nurmagomedov melanjutkan.
Rangkaian laga UFC 242 dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (7/9/2019) malam waktu Uni Emirat Arab.
Laga main card yang ditutup dengan duel Khabib Nurmagomedov kontra Dustin Poirier.(*)