Sempat Terjadi Debat Sengit, Jenderal TNI Ahmad Yani Bersimbah Darah Saat Dikepung Tentara Antek PKI

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenderal TNI Ahmad Yani

Sempat Terjadi Debat Sengit, Jenderal TNI Ahmad Yani Bersimbah Darah Saat Dikepung Tentara Antek PKI

SERAMBINEWS.COM - Jenderal TNI Ahmad Yani sempat berdebat sengit saat rumahnya dikepung tentara yang ternyata antek PKI

Namun, perdebatan itu justru membuat sang jenderal bersimbah darah karena ditembak oleh para tentara tersebut

Dilansir dari Sosok.grid.id dalam artikel 'Kala Anak Ahmad Yani Kisahkan Detik-detik Mendebarkan G30S/PKI, Irawan Sura Eddy: Pak Bangun Pak, Ada Tjakrabirawa Mencari Bapak', tragedi ini terjadi di Jalan Lembang, Jakarta pada Jumat (1/10/1965)

Rumah yang ditinggali oleh Panglima Angkatan Darat  kala itu, Letnan Jenderal Ahmad Yani menjadi saksi bisu peristiwa berdarah yang pernah terjadi di Indonesia.

Jenderal Ahamd Yani (IST Tribun Batam)

Baca: Meski Menyegarkan, Minum Es Saat Suhu Udara Panas Berbahaya Bagi Tubuh: Detak Jantung Menurun

Baca: Sebelum G30S/PKI Pecah, Sosok Misterius Kirimi Soeharto Patung, Bu Tien Dibawa ke Tempat Rahasia

Putra Ahmad Yani, Irawan Sura Eddy kala itu berusia 7 tahun terbangun dan mendapati ia sendirian kemudian bergegas mencari ibundanya.

Tetapi sang ibunda tak ada, karena sedang berada du rumah lainnya di Jalan Taman Surapati.

Maka ia membangunkan Mbok Mirah, pembantu dirumah Ahmad Yani kala itu untuk menemaninya duduk di ruang keluarga belakang.

Eddy ingin menunggu sang ibu pulang kerumah agar bisa melanjutkan tidur malamnya.

Detik selanjutnya, terdengar suara gaduh dari tempat penjagaan rumah dinas Panglima Angkatan Darat tersebut.

Heningnya malam itu terpecah oleh kegaduhan tersebut oleh kedatangan sepasukan tentara tak dikenal dengan cepat masuk ke halaman rumah.

Dalam buku "Titik Silang Jalan Kekuasaan Tahun 1966", menuliskan bagaimana tentara yang berseragam Cakrabirawa dengan senjata lengkap tersebut datang ke rumah sang Jenderal.

Tentara yang dipimpin Pembantu Letnan Satu Mukidjan dan Sersan Raswad segera masuk ke dalam rumah melalui belakang.

Baca: Bikin Video Adu Domba TNI dan Polri hingga Sebut 22 Mei Ulang Tahun PKI, Pria Ini Ditangkap Polisi

Baca: Dikenal Sakti dan Kebal, Inilah Detik-detik Kopassus Lumpuhkan Dukun PKI Mbah Suro di Padepokannya

Pintu belakang rumah sengaja tak dikunci sebab Nyoya Yayu Rullah Ahmad Yani belum pulang kerumah.

Halaman
1234

Berita Terkini