Muzakir Manaf menyampaikan hal itu ketika menjawab Serambinews.com di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019)
Begini Tanggapan Mualem soal Maju atau tidak dalam Pemilihan Gubernur Aceh Tahun 2022
Laporan Fikar W Eda | Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka, Muzakir Manaf, menyatakan kepastiannya maju atau tidak ke gelanggang pemilihan gubernur (Pilgub) Aceh 2022, sangat tergantung dari keinginan masyarakat Aceh.
Muzakir Manaf atau akrab disapa Mualem ini menyampaikan hal itu ketika menjawab Serambinews.com di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).
"Saya belum putuskan, apakah maju atau tidak. Kita lihat nanti, terserah kepada masyarakat. Kalau memang masyarakat menginginkan, kita kan perhatikan dan siap maju," kata Mualem.
Ketua Umum Partai Aceh itu hadir ke Gedung Parlemen Senayan dalam rangka menghadiri upacara pengucapan sumpah dan janji Anggota DPR/MPR dan DPD RI.
Mualem hadir didampingi tokoh Aceh lainnya, Teuku Irsyadi.
Baca: MaTA Minta Anggota DPRA yang Baru Harus Komit untuk Tidak Korupsi
Baca: Terluka Saat Amankan Demo, 7 Polisi Dapat Penghargaan Khusus
Baca: Ini Jadwal Liga 2 Musim 2019, Persiraja Jamu Babel United Pada Pekan Ke-20
Muzakir Manaf pada periode 2012-2017 memimpin Aceh sebagai Wakil Gubernur mendampingi Gubernur Zaini Abdullah.
Kemudian Muzakir Manaf maju sebagai Cagub Aceh berpasangan dengan TA Khalid untuk periode 2017-2022 dalam Pilgub 2017.
Sejumlah pengamat di Aceh mensinyalir ketokohan Muzakir Manaf masih sangat kuat untuk memimpin Aceh di masa mendatang.
Sejumlah pandangan sudah mulai terdengar, bahwa Mualem mulai digadang-gadang untuk ikut gelanggang Pilgub Aceh.
"Yang paling utama suara rakyat. Keinginan rakyat," jawab Mualem perihal adanya suara-suara yang memintanya kembali maju ke pemilihan gubernur Aceh. (*)