Laporan Khalidin | Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Pendaftaran rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tinggal dua hari lagi yakni akan dibuka Senin (11/11/2019) lusa.
Bagi yang berasal dari luar daerah dan hendak mengikuti pendaftaran CPNS di Kota Subulussalam, tidak perlu khawatir karena di kota ini tersedia jasa online yang siap membantu berbagai keperluan Anda.
Adalah Jasa Online Subulussalam (JOS) salah satu usaha kawula muda Kota Subulussalam yang bergelut bidang jasa online.
JOS menyediakan sejumlah layanan mulai dari antar jemput layaknya gojek, beca motor, pengiriman barang, transfer uang, pulsa, laundry, pemesanan makanan hingga jasa lainnya.
”Bagi masyarakat luar daerah yang belum paham Subulussalam kami siap membantu berbagai keperluan,” kata Isnardi Sambo, Owner sekaligus admin JOS kepada Serambinews.com, Sabtu (9/11/2019).
Sejauh ini, proses pemesanan dilakukan via nomor whatsapp atau facebook yang dikelola admin. Namun untuk respon cepat, pihaknya menyarankan menghubungi nomor whatsapp admin di 081370191358.
Isnardi memastikan semua permintaan direspon cepat dan dilayani secara baik.
Keberadaan JOS ini akan sangat membantu bagi tamu yang bertandang ke Subulussalam dan belum paham daerah ini untuk mendapat layanan antar jemput berbagai hal.
Dikatakan, khusus Kecamatan Simpang Kiri, dikenakan tarif Rp 5.000-Rp 10.000 per trip. Sementara untuk wilayah Kecamatan Penanggalan tarif JOS Rp 7.000 - Ro 15.000. Kemudian jika pengantaran ke daerah Kecamatan Rundeng biayanya berkisar Rp 20.000 - Rp 40.000.
Selanjutnya, untuk wilayah Sultan Daulat dan Longkip biaya JOS Rp 25.000-Rp 50.000 per sekali antar.
Tarif di beberapa daerah pinggiran sedikit tinggi karena jaraknya mencapai 40 kilometer dan topografi Subulussalam yang berbukit.
Selain JOS, layanan online lain yang serupa juga yakni Jasa Online Penanggalan (JOP).
Layanan ini nyaris sama dengan JOS, namun lokasi kantor beralamat di Penanggalan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam.
JOP dapat dihubungi via nomor 081361144873. Layanan JOP bisa pula diakses via Medsos IG, Facebook dan Telegram dengan nama JOP Penanggalan.
Tak hanya itu, di Subulussalam juga terdapat layanan Gofast dan dapat diakses melalui aplikasi playstore.
Layaknya aplikasi online gojek, grab atau uber, Gofast juga memberikan layanan serupa, menu dan cara akses yang sangat mudah.
Nah, bagi Anda yang baru pemula di Kota Subulussalam dan belum begitu memahami daerah ini maka dapat menggunakan jasa online Kota Sada Kata tersebut.
Seperti diberitakan, pembukaan rekrutmen calon pegawai negeri sipil ( CPNS) tahun 2019 akan dimulai pada 11 November 2019 termasuk Kota Subulussalam yang mendapat 199 formasi.
Dari jumlah tersebut, tenaga kesehatan menjadi formasi terbanyak dan diikuti tenaga teknis.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com, Selasa (29/10/2019) dari 199 formasi CPNS di Kota Subulussalam 103 merupakan tenaga kesehatan. Kemudian, 96 lainnya tenaga teknis. Sementara formasi guru maupun fungsional kesehatan dalam peneriman CPNS kali ini nihil.
Adapun 103 formasi CPNS tenaga kesehatan meliputi Ners 20 orang, D-III kebidanan 15 orang, D-III keperawatan 25 orang, D-III analisis kesehatan 6. Selanjutnya untuk farmasi 4 orang, dokter umum 5 orang an S-1 kebidanan 4 orang.
Kemudian apoteker 5 orang dan D-III rekam medis 5 orang. Lalu beberapa formasi lainnya rata-rata berjumlah 1 hingga 2 alokasi.
Formasi lain yakni tenaga teknis sebanyak 96 orang. Adapun formasinya antara lain DIII manajemen informatika/DIII ilmu administrasi/DIII Teknik S1 teknik sipil, S1 komputer, DIII Ilmu pertanian, perkebunan dan peternakan. S1 Perpustakaan, S1 ekonomi manajemen, S1 akuntansi, DIII perikanan, S1 sosial politik, S1 ilmu kesejahteraan sosial S1 geologi, dan S1 teknik informatika.(*)
• Peserta Tour de Gayo Singgahi Berbagai Objek Wisata
• Dalam Kongres Nasional, Ketua NasDem Aceh Ini Minta DPP Perjuangkan Perpanjangan Dana Otsus Aceh
• Anda Pecinta Hewan, Ini 8 Kesalahan Majikan dalam Merawat Hewan Peliharaan, Apa Saja?
• Walikota Wanita Ini Diserang Pengunjuk Rasa, Diguyur Cat hingga Rambutnya Dipotong Paksa, Sebabnya?