Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Jadwal pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Lingkup Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya) tahun 2019, sudah ditutup Sabtu (30/11/2019) malam, pukul 23.59 WIB.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Abdya, drh Hj Cut Hasnah Nur, dihubungi Serambinews.com, Minggu (1/12/2019) menjelaskan, sampai berakhir jadwal pendaftaran, jumlah pelamar yang mengisi formulir mencapai 4.783 orang.
Sedangkan yang sudah berhasil mendaftar (submit) sebanyak 4.659 orang.
Para peserta menunggu hasil seleksi administrasi yang diumumkan pada 23 Desember 2019 di web bkpsdm.acehbaratdayakab.go.id dan facebook info bkpsdm abdya.
• Tujuh Pemuda Gosong Telaga, Aceh Singkil Ini Sulap Hutan Mangrove Jadi Lokasi Instagramable
Masa sanggah bisa dilakukan 24 sampai 26 Desember 2019, dan pengumuman hasil sanggah pada pada 3 Januari 2020.
Selanjutnya, cetak nomor ujian secara online pada Januari 2020.
Pelamar yang lulus seleksi administrasi akan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada pada Januari/Februari 2020.
Para pelamar akan memperebutkan formasi 138 orang CPNS Lingkup Pemkab Abdya tahun 2019, termasuk 3 orang penyandang disabilitas.
Rincian formasi yang diterima terdiri atas 71 tenaga pendidikan (guru), 35 tenaga kesehatan dan 32 tenaga teknis lainnya.
• Kapal Pelra Bantuan Kementerian Perhubungan Tiba di Simeulue, Ini Rute yang akan Dilayani
Kepala BKPSDM Abdya mengingatkan kepada seluruh pelamar agar berhati-hati, jangan sampai tertipu, jangan percaya kepada orang yang menjanjikan bisa meluluskan.
Cut Hasnah Nur menjelaskan, sampai ditutup jadwal pendaftaran pada Sabtu malam, formasi jabatan yang paling banyak pendaftar adalah jabatan tenaga kependidikan (guru).
Sedangkan formasi jabatan kosong pelamar adalah di tenaga Ahli Pertama-Penata Anestesi Kualifikasi Pendidikan S1 Anatesi/D-IV Keperawatan Anatesi.
Padahal, untuk jabatan ini dibutuhkan 3 orang kebutuhan pada RSU Teungku Peukan.
• Penembakan Terjadi di Areal Freeport, TNI/Polri Waspada Jelang HUT OPM, 5 Pejabat Tinggi ke Papua
Wajib Hadir