Bakhtiar diselamatkan setelah terombang-ambing bertahan sekitar lima jam di atas perahunya yang terbalik.
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Nelayan bernama Bakhtiar bin Abubakar (40), dirawat di Puskesmas Kembang Tanjong, Pidie.
Ia sempat pingsan, namun kini kondisinya telah membaik.
Untuk diketahui, Bakhtiar warga Gampong Sagoe, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya, Rabu (8/1/2020) sekitar pukul 21.30 WIB, berhasil diselamatkan nelayan Gampong Pasi Jeumerang, Kecamatan Kembang Tanjong.
Bakhtiar diselamatkan setelah terombang-ambing bertahan sekitar lima jam di atas perahunya yang terbalik.
"Saat dibawa ke puskesmas, Rabu (8/1/2020) sekitar pukul 22.10 WIB, kondisi Bakhtiar lemas dan pingsan," jelas Kepala Puskesmas Kembang Tanjong, H Amir Hamzah, kepada Serambinews.com, Kamis (9/1/2020).
Ia mengatakan, setelah dirawat selama satu jam, kondisi Bakhtiar telah membaik.
• Derita Daratul Kayla, Bocah Miskin Asal Peureulak Ini Harus Segera Operasi Bedah Kepala
Pukul 23.00 WIB, Bakhtiar dijemput keluarganya ke Gampong Sagoe, Pidie Jaya.
Sebelumnya, Abu Laot Lhok Kuala Tari, M Jafar, kepada Serambinews.com, Rabu (8/1/2020) menjelaskan,
Bakhtiar bin Abubakar (40) ditemukan nelayan Gampong Jeumerang, Kecamatan Kembang Tanjong,
Ia terombang ambing di atas perahu terbalik di laut lepas.
Nelayan segera mengevakuasi Bakhtiar yang kondisinya lemas untuk dinaikkan ke boat.
" Bakhtiar dirujuk ke Puskesmas Kembang Tanjong untuk dirawat," jelasnya.
Kata Abu Laot, sebelumnya sekitar pukul 16.00 WIB, keluarga telah melaporkan Bakhtiar.
Dilaporkan, Bakhtiar pergi melaut pukul 10.00 WIB dan belum pulang.
Sehingga tim SAR Pidie Jaya, sempat menyisir laut Pidie Jaya.
Tapi, Bakhtiar tidak ditemukan.
"Kemungkinan perahu Bakhtiar yang sedang mencari ikan dihantam ombak sehingga terbalik. Bakhtiar berhasil meraih perahunya hingga terseret ombak," jelasnya. (*)
• Ular Kobra Ditemukan di Dalam Kloset Toilet, Melawan saat Dikeluarkan hingga Tubuhnya Terputus