Meski suara kurang jelas, petugas dinas sosial sempat berkomunikasi menanyakan alamat si kakek.
"Kakek itu menyebut kampung di Caleu. Lalu kami hubungi petugas di kecamatan. Tapi tidak mengenal kakek ini, " jelas Vivi.
Kemudian si kakek juga sempat mengatakan kampung di Meureudu. Nah, petugas juga coba koordinasi dengan pihak Dinas Sosial Pidie Jaya.
Namun belum ada hasil.
Langkah berikutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan Panti Jompo di Banda Aceh karena di Pidie tak ada panti tersebut.
Cuma kendalanya di Panti Jompo harus dapat mengurus sendiri. Sedang kondisi si kakek bicara tidak jelas dan tidak terurus.
"Kita sangat sedih melihat kondisi si kakek ini. Mudah mudahan informasi ini bisa sampai ke keluarga si kakek," demikian Vivi Anita. (*)