7 Fakta Arya Permana Turunkan Berat Badan 109 Kg, Dibantu Ade Rai hingga Ditangani 13 Dokter

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

7 Fakta Menarik Arya Permana, Dibantu Ade Rai Berhasil Turunkan Berat Badan hingga 109 Kg

Arya dengan berat badan sebesar 180 kg, kemudian menjalani perawatan medis.

Dokter spesialis yang mengurus Arya berjumlah 13 orang yang terdiri dari spesialis gizi, anak, tumbuh kembang, kejiwaan, dan ortopedi.

Tim dokter yang menangani Arya, dr Julistyo TB Djaisn SpA(K) menjelaskan pasien tidak memiliki komplikasi penyakit, setelah melihat hasil pemeriksaan laboratorium dan fisik.

3. Habiskan enam mie instan dan 20 minuman kemasan

Arya Permana, bocah obesitas asal Karawang diantar sejumlah petugas yang merawatnya meninggalkan rumah sakit seusai menjalani operasi plastik tahap pertama mengangkat kulit menggelambir di kedua lengannya, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Jalan Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (29/7/2019) (Gani Kurniawan)

Dokter Reisa yang menangani Arya Permana di acara Ini Talkshow Januari 2019 lalu menjelaskan penurunan berat badan Arya.

"Luar biasa sih, kita harus apresiasi nih, kita aja mau nurunin lima kilo butuh perjuangan," begitu puji Dokter Reisa.

Dalam acara tersebut Arya menjelaskan kesulitan ketika mengalami obesitas. Dia tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya.

Ketika berat badannya mencapai 192 kg, saat itu Arya mengaku tidak makan nasi hanya makan enam mi instan dan sekitar 20 minuman kemasan.

"Dulu sih makan mi instan sama minuman kemasan, setiap hari, mi instan bisa enam bungkus perhari, minuman kemasan 20 (sachet)," ucap Arya.

4. Jalani operasi pengecilan lambung

Arya Permana, Sempat Memiliki Bobot 100 Kg, Kini Turun Drastis Menjadi 83 Kg (instagram.com/ariaa.prm)

Pada Juni 2017, Arya berat badan Arya sempat turun dari 192 kg menjadi 83 kg. Arya juga menjalani operasi pengecilan lambung di rumah sakit Omni Alam Sutera, Tangerang, Banten.

Arya mengatakan, dirinya bisa dioperasi karena diajak oleh salah satu wartawan Inggris.

"Dulu sih diajak sama salah satu wartawan dari Inggris. Di ajak ke rumah sakit, di situ ketemu dokter dan disarankan untuk operasi," kata Arya.

Arya mengatakan operasinya tidak dipungut biaya sama sekali. Selain itu dia juga menjaga pola makan supaya tidak mudah lapar.

"Kalau dulu kan sedikit-sedikit masih lapar, tetapi sekarang sudah kebiasaan," ujar Arya.

Halaman
1234

Berita Terkini