Baca tanpa iklan
Kepanikan pun sempat melanda warga setempat, karena api sangat besar dan mulai menjalar ke arah pemukiman warga.
Laporan Misran Asri | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Lahan kebun jati sekitar 500 meter di pinggir jalan Gampong Lam Manyang, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, terbakar.
Kebakaran lahan kebun jati ini terjadi pada hari Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 20.20 WIB.
Kepanikan pun sempat melanda warga setempat, karena api sangat besar dan mulai menjalar ke arah pemukiman warga.
Kebakaran lahan kebun jati milik almarhum Sopian itu diduga muncul akibat pembakaran sampah yang dilakukan di pinggir jalan tersebut.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Besar, Farhan AP, mengatakan petugas piket Pemadam BPBD Aceh Besar di Pos Peukan Bada, Aceh Besar langsung bergerak ke lokasi.
• BNN Kota Banda Aceh Ungkap Fakta Banyak Sabu Oplosan yang Dicampur dengan Pecahan Kaca Lampu
• Tahun Ini, Distanbun Aceh Asuransikan Tanaman Padi di Kecamatan Bandarbaru Pidie Jaya
• 3 Kandidat Pengganti Lionel Messi Jika Tinggalkan Barcelona ke Man City, Guardiola Beri Pesan Ini
Tindakan ini mereka lakukan setelah mereka menerima informasi tentang kebakaran tersebut.
“Petugas kami di Pos Peukan Bada langsung bergerak ke lokasi begitu mendapatkan informasi tersebut untuk melakukan penanganan,” kata Farhan.
Menurutnya, kebakaran lahan kebun jati tersebut karena menimbulkan kepanikan warga.
Pasalnya api yang membakar kebun tersebut sangat dekat dengan pemukiman warga dan terus menjalar.
“Informasi ada kebakaran tersebut disampaikan oleh warga yang melintas di jalan tersebut,” sebut Farhan.
Didampingi oleh Maswani, seorang petugas Pusdalops-PB BPBD Aceh Besar, Farhan menerangkan kondisi cuaca ekstrem yang sudah terjadi beberapa bulan terakhir, sehingga berdampak lahan kebun jati tersebut sangat mudah terbakar.
“Untuk penyebab kebakaran besar dugaan akibat pembakaran sampah yang dilakukan oleh seseorang di pinggir jalan, sehingga menjalar ke kebun warga,” pungkas Farhan.
Petugas piket Pos Peukan Bada yang mendapatkan informasi itu mengerahkan satu armada yang diperkuat oleh empat petugas bergerak ke lokasi kejadian.
“Alhamdulillah setiba di lokasi, petugas langsung melakukan pemadaman dan memblokade api sesuai arah angin supaya tidak menjalar ke lahan kebun warga lain.
Pemadaman selesai dilakukan petugas sekitar pukul 20.55 WIB,” tambah Maswani.
Pemadaman tersebut ikut dibantu relawan RAPI Lokal Peukan Bada dan masyarakat. (*)