Baca tanpa iklan
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Satu orang dalam pemantauan (ODP) dari Kabupaten Bener Meriah diisolasi di RSUD Datu Beru Takengon, Kabupaten Aceh Tengah.
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid 19 Aceh Tengah, dr Yunasri MKes kepada Serambinews.com, Minggu (29/3/2020) mengatakan, pasien ODP Covid-19 dari Bener Meriah sudah diisolasi di RSUD Datu Beru, Takengon dalam pemantauan petugas kesehatan, untuk sementara ini statusnya masih ODP.
“Pasien ODP ini sudah dilakukan pemeriksaan Laboratorium dan Radiologi, sementara hasilnya baru keluar besok,” sebut dr Yunasri.
Lanjutnya, untuk status pasien ODP ini besok baru diputuskan, “karena kami belum mengetahui apa ODP atau PDP, kita belum mengetahui, namun pasien itu masih kita isolasi,” pungkas dr Yunasri.
Pasien ini tiba di RSUD Datu Beru, Takengon pada, Sabtu (28/3/2020) sekira pukul 11.00 Wib dan langsung ke ruang isolasi dalam status ODP.
“Pasien ODP ini kondisinya demam, batuk, serta sesak,” ujarnya.
Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Bener Meriah hingga Minggu (29/3/2020) sekira pukul 17.00 Wib telah mencapai 36 orang.
Tim Gugus Tugas Penanganan Penecegahan virus corona (Covid-19) Kabupaten Bener Meriah melalui Wakil Ketua Tim Bidang Informasi dan Publikasi, Wahidi SPd MM kepada Serambinews.com, Minggu (29/3/2020) mengatakan rata-rata orang dalam pemantauan (ODP) ini, riwayat perjalan masih sama dari daerah terjangkit Covid-19.
“Mereka yang berstatus ODP ini, semuanya riwayat perjalanan dari daerah pandemi seperti, Malang, Jakarta, Medan, Jawa Timur, Yogyakarta, serta Banda Aceh,” kata Wahidi.
Tambah Wahidi, mereka yang berstatus ODP Covid-19, dari 36 orang, sebanyak 35 orang di antaranya melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing.
Sedangkan satu ODP diisolasi di RSUD Datu Beru Takengon, Aceh Tengah.
Pasien yang diisolasi itu, sebelumnya kata Wahidi alami gelaja demam, batuk, dan tenggorokan sakit.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Serambinews.com, ODP yang diisolasi ini riwayat perjalanannya dari Bener Meriah ke Medan, dan sebaliknya kembali lagi ke Bener Meriah.
Setelah melakukan karantina mandiri di rumah selama 14 hari, ODP ini alami demam, batuk, sesak. Kemudian hari ini, Sabtu (28/3/2020) ODP ini melakukan pemeriksaan diri ke salah satu Pukesmas di Bener Meriah.