Update Corona di Aceh

Masyarakat Diminta tak Panik Jika Ada ODP di Desa, Ini yang Harus Dilakulan

Penulis: Subur Dani
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jubir Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani.

Laporan Subur Dani I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, atau SAG meminta masyarakat tidak panik jika terdapat orang dalam pemantauan (ODP) di desa atau di sekeliling.

Menurut SAG, masyarakat tidak perlu panik, tapi perlu waspada dengan menjaga jarak.

Lalu, hal yang harus dilakukan adalah, mendorongnya untuk segera ke Puskesmas terdekat, dan mendukung isolasi mandiri yang mesti dijalani selama 14 hari.

Polres Nagan Raya Sumbang Darah 30 Kantong, Kapolres Ikut Donor

150 Anggota Kerajaan Arab Saudi Terinfeksi Corona, Bagaimana Kondisi Raja Salman dan Putra Mahkota?

Cut Tari Bagikan Foto Berdua Bareng Sang Suami Richard Kevin, Tulis Kalimat Romantis Ini

"Menjaga jarak bukan berarti menjauhi dalam pengertian mengucilkan," kata SAG.

Menurutnya, mengucilkannya justru tambah mempersulit keadaan.

"Ia tak berani berobat dan mengurung diri di rumahnya. Efeknya berpotensi terjadi penularan berantai, mulai keluarganya, tetangganya, dan kemudian masyarakat sekitarnya," pungkas SAG.(*)

Berita Terkini