Corona Serang Dunia

Eropa Mulai Buka Jalan, WHO Peringatkan Badai Belum Berlalu

Editor: M Nur Pakar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang wanita yang memakai masker melewati coretan dinding tentang virus Corona di Distrik Trullo, Roma, Italia, seusai pemerintah melonggarkan pembatasan bergerak pada Kamis (16/4/2020),

"Saya membeli banyak buku," kata Venetian Catrina kepada AFP setelah mengunjungi salah satu toko buku di kota itu, yang diizinkan untuk dibuka kembali minggu ini.

"Aku membutuhkan mereka, seperti seorang pecandu,” tambahnya.

Swiss mengumumkan pelonggaran pembatasan, dengan beberapa toko dan layanan, termasuk salon kecantikan dan toko diizinkan untuk melanjutkan bisnis mulai 27 April 2020.

Jerman juga mengumumkan langkah-langkah awal untuk membuka kembali beberapa toko dan secara bertahap memulai kembali sekolah,

Denmark mulai membuka kembali sekolah untuk anak-anak Taman Kanak-kanak setelah penutupan selama sebulan dan Finlandia mencabut blokade Helsinki.

PM Inggris Selamat dari Corona, Korban Lebih dari 10.000 Orang

Ketika penduduk Eropa mulai keluar dari rumah, beberapa orang menilai masih terlalu dini.

"Saya pikir orang harus bertahan lebih lama karena saya pikir itu akan kembali lagi, tidak sekuat itu, tetapi pandemi akan kembali lagi," kata kurir Gean Carlo Minaya kepada AFP di Madrid.

Di bagian lain Eropa, pembatasan ketat terus diberlakukan, , dengan Inggris akan memperpanjang lockdown.

Inggris melaporkan 861 kematian baru pada Kamis (16/4/2020), melonjak 100 orang dibandingkan hari sebelumnya.(*)

Berita Terkini