“Setiap kelebihan rezeki pada kita ada hak orang lain yang membutuhkan di dalamnya,” tutur dia.
Bulan suci Ramadhan, tambah FIkri juga merupakan momentum yang pas bagi umat Islam khususnya, terutama untuk berbagi kepada sesama insan.
“Karena di bulan ini penuh berkah Allah, ummat berlomba berbuat kebaikan untuk meraih keutamaan Ramadhan, selain bentuk rasa syukur kepada sang pencipta,” ucap Fikri.
Selain itu, konsep ta’awun atau tolong-menolong, imbuh FIkri merupakan akar budaya bangsa Indonesia sejak dulu.
“Saat ini paling tepat untuk mewujudkannya kembali ke tengah masyarakat kita melaui bulan berbagi, bulan ta’awun nasional,” pungkasnya. (*)