Laporan Zainun Yusuf I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE – Warga perantauan asal Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), yang menjalani isolasi mandiri, bertambah lagi menjadi 109 orang.
Traveller atau warga yang pulang kampung pada fase new normal Vovid-19 juga terus meningkat, tembus 1.967 orang.
Hal tersebut berdasarkan update data yang dirilis Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Abdya, Safliati SST MKes pada Jumat (10/7/2020) sore, pukul 17.00 WIB.
Akan tetapi yang melegakan bahwa warga yang masuk status ODP (Orang Dalam Pemantauan) masih tetap kosong selama lebih dua pekan terakhir.
Demikan juga warga status PDP (Pasien Dalam Perawatan) dan Positif atau reaktif terpapar Covid-19 tidak ditemukan lagi di Kabupaten Abdya.
Berdasarkan data terakhir itu, traveller Abdya mencapai 1.967 orang atau bertambah 15 orang dari data tiga hari lalu, Senin (7/7/2020) sejumlah 1.912 orang.
Traveller sebanyak 1.967 orang, sejumlah 1.858 orang diantaranya sudah selesai menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di kediaman masing-masing.
Sisanya, 109 orang masih menjalani isolasi.
Jumlah tersebut bertambah 22 orang dibandingkan update data, tiga hari lalu sebanyak 87 orang.
Sebanyak 109 traveller yang masih menjalani isolasi hingga Jumat sore, tersebar di sembilan kecamatan sejak Babahrot sampai Lembah Sabil.
Jumlah terbanyak masih tetap ditempati Kecamatan Susoh 548 orang, sebanyak 47 orang masih menjalani isolasi.
Disusul, Kecamatan Blangpidie 332 orang, 18 orang diantaranya masih menjalani isolasi.
Kecamatan Tangan-Tangan-Tangan 321 orang, masih isolasi 13 orang.
Kecamatan Kuala Batee 228 orang, masih isolasi 4 orang.
Kecamatan Babahrot 152 orang, masih isolasi 6 orang.
Kecamatan Jeumpa 123 orang, masih isolasi 7 orang.
• Jadwal Lengkap MotoGP Spanyol 2020, Balapan Pembuka Dimulai Rabu 15 Juli
• Kakek dan Nenek Ini Tega Bakar Cucu yang Masih Berusia Tujuh Tahun, Dituduh Sebagai Penyihir
• Efriza Yuniar Ibu Guru SD Ternyata Diperkosa dan Dibunuh Mantan Muridnya, Pelaku Mengaku Dendam
Kecamatan Lembah Sabil 101 orang, masih isolasi 3 orang.
Kecamatan Manggeng 95 orang, sejumlah 4 orang diantaranya masih menjalani isolasi.
Kecamatan Setia 67 orang, yang masih menjalani isolasi sejumlah 7 orang.
Safliati, juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Abdya menjelaskan, bertambah warga yang masih menjalani isolasi dikarenakan warga yang pulang kampung lebih banyak dari jumlah warga yang selesai menjalani isolasi mandiri.
Seperti tanggal 8 Juli terdata sebanyak 32 orang warga perantau pulang kampung. Mereka pulang dari Malaysia 3, Jawa Barat 2, Bekasi 2, Padang 3, Jakarta 3, Cirebon 1, dan Medan 18 orang.
Berdasarkan ketentuan, mereka harus menjalani isolasi selama 14 hari dalam rangka mencegah Covid-19.
Yang melegakan adalah berdasarkan data yang dirilis bahwa traveller asal Abdya yang masuk status ODP dalam kondisi nihil alias kosong selama lebih dua pekan terakhir.
Sebab, 9 orang masuk daftar ODP sebelumnya, selesai dilakukan proses pemantauan sejak 22 Juni lalu, hasilnya tanpa gejala yang mengarah Covid-19.
Akan halnya, warga masuk status PDP dan positif atau reaktif Covid-19 hasil rapid test juga masih tetap kosong hingga sekarang.(*)