Update Corona di Aceh Timur

Dua Warga Aceh Timur Diambil Sampel Swab Setelah Hasil Rapid Test Reaktif      

Penulis: Seni Hendri
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua warga Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, berinisial M (23) dan KN (10) usai diambil sampel swab di RSUD dr Zubir Mahmud dan dikembalikan ke rumahnya, Jumat (10/7/2020).

 

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Dua perempuan asal Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, berinisial M (23) dan KN (10) melakukan rapid test di RSUD Cut Nyak Din Kota Langsa, Kamis (9/7/2020) dan hasilnya dinyatakan reaktif.

Lalu, Jumat (10/7/2020) pagi, keduanya telah diambil sample swab oleh petugas medis RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, untuk diperiksa di Laboratorium Balitbangkes Aceh.

"Sample kedua warga Rantau Selamat tersebut sudah kita ambil dan sudah kita kirimkan ke Balitbangkes Aceh. Setelah diambil sampel swab keduanya dipulangkan kembali ke rumahnya, dan kita minta kepada yang bersangkutan agar melakukan isolasi mandiri di rumah sampai hasil pemeriksaan swabnya keluar," ungkap Direktur RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, yang juga Jubir Penanganan Covid-19, Aceh Timur, dr Edi Gunawan, kepada Serambinews.com, Sabtu (11/7/2020).

Sebelumnya pada Kamis (9/7/2020) kedua warga tersebut ingin membuat surat keterangan bebas Covid-19, untuk kepentingan perjalanan sehingga keduanya melakukan rapid test di RSUD Cut Nyak Din Langsa.

Ternyata hasil rapid test keduanya reaktif, sehingga pihak RSUD Cut Nyak Din menghubungi RSUD dr Zubir Mahmud Aceh Timur, menginformasikan hal tersebut.

Wanita Pelempar Alquran Kini Dibui, Ngaku Kesal dengan Penjudi di Depan Rumah

Hari ini, DPRK Aceh Tengah Gelar Rapat Paripurna Prosesi Perdamaian Bupati dan Wakil Bupati

Fakta 3 Pilot Pakai Narkoba, Ngaku Agar Lebih Fokus, Ada yang Kerja di Maskapai Pemerintah

Kemudian, pada Jumat (10/7/2020) keduanya dijemput menggunakan mobil ambulans oleh petugas medis yang menggunakan APD lengkap dari Dinkes dan RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, dan dibawa ke RSUD dr Zubir Mahmud, untuk diambli sample swab-nya.

Berdasarkan pengakuan kedua warga tersebut, sebelumnya pada Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah lalu, mereka ada kontak langsung dengan keluarga yang datang dari Sumatera Utara.

“Perlu diketahui, orang yang hasil rapid testnya reaktif bukan berarti positif Covid-19. Karena itu, warga diharapkan tidak panik berlebihan, namun tetap waspada,” pinta dr Edi.

Hingga saat ini, jelas dr Edi, status Aceh Timur, termasuk daerah zona hijau sama dengan 103 kabupaten kota lainnya di Indonesia yang berstatus zona hijau atau belum ada kasus Covid-19 positif berdasarkan penetapan Gugus Tugas Covid-19 Nasional tanggal 5 Juli 2020 lalu.

Selain itu, dalam rangka menyambut kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka Senin 13 Juli 2020 mendatang, Dinas Pendidikan Aceh Timur, sudah siap untuk melaksanakannya.

“Tinggal menunggu arahan lebih lanjut dari Kementerian Pendidikan. Jika Dinas Pendidikan Aceh Timur, sudah siap melaksanakan KBM tatap muka, dan semua fasilitas sesuai protokol kesehatan dan SOP telah disiapkan,” jelas dr Edi Gunawan.

Lima PDP

Halaman
12

Berita Terkini