Update Corona di Aceh Timur

Dua Warga Aceh Timur Diambil Sampel Swab Setelah Hasil Rapid Test Reaktif      

Penulis: Seni Hendri
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua warga Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, berinisial M (23) dan KN (10) usai diambil sampel swab di RSUD dr Zubir Mahmud dan dikembalikan ke rumahnya, Jumat (10/7/2020).

Jubir Gugus Tugas Covid-19 Aceh Timur, dr Edi Gunawan mengatakan hingga saat ini jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang dinyatakan sembuh di Aceh Timur sebanyak 5 orang sejak munculnya kasus Covid-19 di Aceh Timur Maret 2020 lalu.

PDP terakhir yang dipulangkan setelah 9 hari perawatan di RSUD dr Zubir Mahmud, Aceh Timur, dan dinyatakan tidak terjangkit Covid-19 yaitu Khatijah (36) warga salah satu desa di Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh TImur.

Sebelumnya, Khatijah (36) perempuan Aceh yang sakit di Siantar, diantar ke Aceh Timur oleh Yayasan Rehabilitasi Minyak Narwastu Murni, dari Siantar Sumatera Utara, ke Aceh Timur, Rabu 1 Juli 2020. Sebelumnya Khatijah telah dirawat di yayasan tersebut sekitar 9 bulan.

 Setiba di kantor Camat Nurussalam, Khatijah langsung diperiksa petugas medis dari Puskesmas Nurussalam dan dicek suhu tubuh. Namun hasil pemeriksaan saat itu Khatijah tidak menunjukan gejala apapun.

Bupati Aceh Singkil dan Tim Pansus DPRA Pantau Pulau Perbatasan

Idul Adha 1441 H, MUI: Ibadah Kurban tidak Dapat Diganti dengan Uang atau Barang Lain yang Senilai

Karena dia ada sakit bawaan seperti tubercolosis paru, diabetes, gangguan jiwa, dan luka pada kaki, maka dibawa ke RSUD dr Zubir Mahmud untuk dirawat.

Setiba di RSUD dr Zubir Mahmud, Khatijah langsung dilakukan rapid test oleh petugas medis, dan ternyata hasilnya reaktif.

Karena hasil rapid test reaktif maka petugas medis mengambil sampel swab Khatijah untuk dikirimkan ke Laboratorium Balitbangkes Aceh.

Sedangkan, petugas medis Puskesmas Nurussalam, pihak keluarga, dan petugas medis RSUD dr Zubir Mahmud, termasuk tiga dokter dilakukan isolasi mandiri karena sempat kontak langsung dengan pasien.

Kemudian hasil pemeriksaan swab pertama keluar Jumat hasilnya negative Covid-19. Kemudian, diambil sample kedua hasilnya keluar Kamis 9 Juli hasilnya juga negatif.

“Karena hasil pemeriksaan swabnya dua kali berturut-turut negatif, jadi pasien ini dinyatakan bukan Covid-19, karenanya si pasien sudah dikembalikan ke rumahnya dan selanjutnya, pasien menjalani rawat jalan di Puskesmas Nurursalam,” jelas dr Edi Gunawan.

Dr Edi mengatakan, tujuan rapid test hanya untuk screening awal. Seseorang baru dinyatakan positif Covid-19 apabila hasil pemeriksaan swab-nya positif.

Karena hasil rapid testnya reaktif maka Khatijah termasuk PDP di Aceh Timur, bersama 4 warga sebelumnya yang sempat dirawat dan diambil sampel swab dan dinyatakan sembuh, setelah hasil tes swabnya negatif Covid-19.(*)

BFLF Sediakan Makan Gratis, Berbagi Sedekah di Tengah Prahara

Fakta Lengkap Tewasnya Editor Metro TV Yodi Prabowo: Sempat Tunjukkan Gelagat Aneh

Duka Pedagang Pasar Inpres Lhokseumawe, ‘Ini Semua Atas Kehendak Yang Maha Kuasa’

Berita Terkini