Berita Kutaraja

Awas! Stiker di Kaca Mobil Jangan Dibuka, Apabila Dibuka Tak Lagi Dilayani Pengisian BBM Subsidi

Penulis: Mawaddatul Husna
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asisten II Setda Aceh,HT Ahmad Dadek, Kadis ESDM Aceh, Mahdinur, dan GM Pertamina Sumut, Gede, foto bersama di depan angkutan labi labi yang sudah ditempel stiker BBM subsidi jenis premium, Rabu (19/8/2020), di SPBU Lamnyong, Banda Aceh.

Sementara untuk BBM nonsubsidi, terang Ferry, dijual tanpa subsidi dari pemerintah dan siapapun boleh memakainya serta tidak ada batasan.

VIDEO - Tak Sadar Direkam, Sepasang Monyet Ini Sedang Ciuman Mesra Layaknya Manusia

VIDEO - Sopir Taksi Konvensional Adu Mulut dengan Sopir Taksi Online, Hingga Halangi Penumpang

VIDEO - Detik-Detik Wanita Diduga Pembantu Ludahi Botol Berisi Susu Bayi

“BBM bersubsidi kenapa diatur? Karena kalau tidak diatur maka semua bisa pakai, ya pemerintah tidak akan punya uang untuk menutup subsidinya. Jadi setiap tahun ada kuotanya untuk premium dan solar,” sebut Ferry.

Selama ini, ucap dia, pihaknya juga melihat semakin lama antrian di BBM subsidi semakin panjang dan banyak yang mengeluh, terutama masyarakat yang membutuhkan.

“Contohnya seperti becak, angkutan umum, dan labi-labi yang tidak mendapatkan BBM subsidi karena ditikung oleh mobil-mobil pribadi. Makanya, saya appreciate sekali Pemerintah Aceh fokus terhadap masyarakat kurang mampu,” tukasnya.(*)

Berita Terkini