Baca tanpa iklan
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Sinar ultraviolet dari paparan matahari sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
Seiring perkembangan teknologi, sudah ada bola lampu UV-C yang diproduksi oleh sejumlah pabrikan dunia.
Melihat kondisi itu, maka harus dipilih yang sesuai untuk rumah, bukan medis atau kegunaan lainnya.
Banyak penyakit yang disebabkan mikro-organisme di sekitar lingkungan.
Mulai dari influenza, tuberkulosis, hingga terbaru Covid-19 atau Corona.
Khusus penyakit Corona ini memicu adanya Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dalam kehidupan pribadi maupun bermasyarakat.
Oleh karena itu, diperlukan disinfeksi yang tepat untuk membantu pencegahan penyebaran virus Covid-19.
Salah satu yang kerap digunakan adalah Sinar Ultraviolet-C atau UV-C yang dipilih sebagai disinfeksi pencegahan penyebaran virus tersebut.
Berdasarkan hal itu, perusahaan lampu Signify mengembangkan teknologi UV-C yang dinilai efektif membunuh virus Corona.
“Signify peduli terhadap pemahaman masyarakat terkait kewaspadaan dan kehati-hatian saat memilih dan menggunakan produk UV-C,” kata Country Leader Signify Indonesia Rami Hajjar dalam siaran pers, Rabu (27/8/2020).
Pengurus Pusat Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Putra mengatakan, teknologi UV-C juga bermanfaat untuk mendukung pola hidup bersih dan sehat.
"Sinar UV-C ini berasal dari matahari yang disaring oleh lapisan ozon sehingga tidak sampau ke permukaan bumi," katanya.
Hermawan melanjutkan, teknologi ini sangat diperlukan terutama di area fasilitas publik.
Seperti pusat perbelanjaan, hotel, kantor, sekolah, tempat ibadah, bandara, dan lain sebagainya.
Selain mengetahui pemanfaatan UV-C dengan benar, masyarakat perlu mengetahui produk UV-C yang dipilih tersebut terjamin keselamatan dalam penggunaannya.