Baca tanpa iklan
Dinas Kesehatan (Dinkes) Abdya menerima hasil pemeriksaan 13 sampel swab di laboratorium yang menyatakan seluruhnya positif terinfeksi Corona.
Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Warga Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), bertambah secara signifikan.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Abdya menerima hasil pemeriksaan 13 sampel swab di laboratorium yang menyatakan seluruhnya positif terinfeksi Corona.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Abdya, Safliati SST MKes, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Minggu (30/8/2020) sore.
“Hari ini (Minggu) kita terima hasil pemeriksaan 13 sampel swab dan seluruhnya positif Covid-19, sehingga total kasus positif dari 29 orang menjadi 42 orang,” kata Kadiskes.
Tujuh di antara yang positif Covid-19 itu adalah anggota keluarga inti dari H (63), warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie, pasien positif Corona yang telah meninggal dunia.
Laki-laki H (63) meningal dunia tanggal 19 Agustus lalu di RSUZA Banda Aceh atau tiga hari sebelum keluar hasil pemeriksaan swab di laboratorium yang menyatakan positif corona.
• Perseteruan Messi Vs Barcelona Makin Meruncing Hingga tak Hadiri Tes Covid-19
• Tolak Dimakamkan Secara Covid-19, Keluarga di Bener Meriah Bawa Jenazah Probable Pakai Mobil Pribadi
• Pasien Positif Covid-19 di Aceh Besar Bertambah Menjadi 407 Orang
Dari 13 sampel positif tersebut juga satu orang, yaitu berinisial I (44) staf dari salah satu SKPK di Abdya bersama seluruh anggota keluarganya berjumlah 5 orang.
“Dia (berinisial I) pulang dari Banda Aceh, kemudian mengalami deman dan batuk.
Lalu, saya minta dia diswab bersama seluruh keluarganya. Hasil pemeriksaan swab kita terima hasilnya hari ini, seluruhnya (5 orang) positif Covid-19,” papar Safliati.
Satu lagi di antara 13 sampel tersebut adalah CI (65), laki-laki warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie yang melakukan swab mandiri di Banda Aceh.
Hasil pemeriksaan swab terhadap laki-laki pensiunan PNS itu diterima Dinkes Abdya dari Dinkes Aceh juga dinyatakan positif sehingga total hasil pemeriksaan positif yang diterima Dinkes Abdya berjumlah 13 orang.
Menurut Safliati, data kasus positif Covid-19 di Kabupaten Abdya pada posisi Sabtu masih tercatat 29 orang, bertambah 13 orang pada Minggu (30/8/2020) menjadi total 42 orang.
Dari 13 positif tersebut, 12 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri di Abdya, yaitu 7 orang keluarga inti dari H dan 5 orang anggota keluarga dari I.
Sedangkan 1 orang lagi, yaitu CI (65), pensiunan PNS di salah satu desa Kecamatan Blangpidie juga menjalani isolasi mandiri di Banda Aceh.
Kasus baru positif Covid-19 sejumlah 13 orang hasil pemeriksaan swab diterima Dinkes Abdya, Minggu hari ini, seluruhnya warga Kecamatan Blangpidie.
Inisial mereka sebagai berikut, S (58/perempuan), NS (30/laki-laki), DH (25/perempuan), D (25/laki-laki), E (36/laki-laki), W (37/laki-laki), L (38/perempuan), I (44/perempuan), M (55/laki-laki), R (16/laki-laki), MR (17/laki-laki), N (12/laki-laki), dan CI (65/laki-laki).
Tapi masih ada 1 lagi warga Abdya yang positif Covid-19, yaitu Mul (51) laki-laki warahg salah satu desa Kecamatan Susoh yang isolasi mandiri di Banda Aceh.
Hasil pemeriksaan swab terhadap laki-laki juga staf salah satu SKPK di Abdya itu dinyatakan positif diterima Dinkes Abdya dua hari lalu.
Sehingga total kasus positif yang menjalani isolasi mandiri sampai Minggu sore mencapai 14 orang. Rinciannya, 12 isolasi mandiri di Abdya dan 2 orang isolasi mandiri di Banda Aceh.
Kasus satu keluarga berjumlah 5 orang yang baru pulang dari Banda Aceh dan berdasarkan hasil periksaan swab sdeluruhnya dinyatakan positif Covid-19, maka setiap warga Abdya yang pulang dari Banda Aceh perlu diwaspadai, jika perlu dilakukan pendataan dalam traveler.
Akan halnya warga Kabupaten Abdya yang berpergian ke Banda Aceh harus berhati-hati dengan cara melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.
Total 42 Positif
Total warga Abdya yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan update data sampai Minggu sore, berjumlah 42 orang, setelah bertambah kasus baru sebanyak 13 orang.
Dari jumlah 42 positif tersebut, 2 orang meninggal dunia, yaitu Mar (63) laki-laki warga salah satu desa di Kecamatan Lembah Sabil meninggal dunia tanggal 21 Juni lalu.
Dan, H (63) laki-laki warga salah satu desa Kecamatan Blangpidie yang meninggal tanggal 19 Agustus lalu.
Sementara 26 orang dinyatakan sembuh setelah dirawat di Ruang Isolasi Khusus (RIK) dan Ruang Isolasi pada Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) dan RSUZA Banda Aceh.
Sedangkan 14 orang positif lainnya sedang menjalani isolasi mandiri di Abdya dan di Banda Aceh.
PDP Bertambah 4 Orang
Sementara berdasarkan update data terakhir yang dirilis Kepala Dinas Dinkes Abdya, Safliati, Minggu (30/8/2020) sore pukul 17.00 WIB, warga status PDP (Pasien Dalam Perawatan) bertambah 4 orang sehingga menjadi 11 orang.
Empat orang status baru PDP adalah A (55) perempuan, AA (37) perempuan dan NY (60) perempuan, ketiganya warga Kecamatan Susoh serta A (37) perempuan warga salah satu desa di Kecamatan Babahrot. Keempatnya dirawat di RIK pada RSUTP Abdya.
Sedangkan 7 warga status ODP lainnya sudah diperbolehkan pulang setelah menjalani perawatan, yaitu 1 dari Kecamatan Lembah Sabil, 4 dari Kecamatan Blangpidie, dan 2 orang dari Kecamatan Susoh.
Mereka dipulangkan karena tidak ada lagi gejala Covid-19 setelah dirawat.
13 ODP Selesai Pemantauan
Sementara warga Abdya masuk status ODP (Orang Dalam Pemantauan) berjumlah 13 orang, seluruhnya selesai proses pemantauan terhitung sejak Minggu, hari ini.
Masing-maisng 4 orang dari Kecamatan Blangpidie, 3 orang dari Kecamatan Susoh, 3 orang daui Kecamatan Babahrot, 1 orang darti Kecamatan Manggeng, 1 orang dari Kecamatan Setia, 1 orang dari Kecamatan dan 1 orang dari Kecamatan Kuala Batee. (*)