Laporan Zubir I Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Seluruh pegawai dan nonpegawai di Sekretariat Pemko (Setsako) Langsa menjalani rapid test pasca covid-19 menginfeksi Sekdako Langsa Ir Said Mahdum Madhid.
Dari dua gelombang rapid test dilakukan petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat sejak Kamis-Jumat (3-4/09/2020), total hasilnya 6 orang reaktif covid-19, dan 158 orang nonreaktif.
Kepala Dinkes Kota Langsa, dr Herman, melalui Sekretaris, Erizal SKM, Sabtu (05/09/2020) mengatakan, total semua petugas di Setdako Langsa baik berstatus pegawai dan nonpegawai menjalani rapid test 164 orang.
Dia merincikan, rapid rest di hari pertama pada Kamis (3/9/2020) lalu diikuti 103 orang, hasil rapid test sebanyak 5 orang reaktif dan 98 nonreaktif.
Sedangkan di hari kedua rapid test Jumat (4/9/2020), dari 61 orang yang menjalani rapid test hanya 1 orang yang reaktif dan sisanya 60 orang nonreaktif.
• Babinsa Cek Persediaan Pupuk Subsidi Bagi Petani di Madat
• Pemerintah Janji Lunasi Sisa Utang Rp 18 Triliun ke PLN Pada Bulan Ini
• Mengatasi Sakit Kepala, Tanpa Menggunakan Obat, Mudah Dilakukan Ini Caranya
"Berarti dari 164 petugas Setdako Langsa yang telah menjalani rapid test, total hanya 6 orang yang hasilnya reaktif covid-19, dan 158 orang nonreaktif," sebutnya.
Erizal menambahkan, bagi 6 orang petugas Setdako Langsa ini yang reaktif, saat ini sedang melakukan isolasi mandiri menimal 10 hari atau 14 hari ke depan.
Selama isolasi mandiri, enam orang nonpegawai Setdako ini akan mendapatkan pengawasan tim Dinkes Kota Langsa melalui Puskesmas masing-masing wilayah kecamatan.
Apabila dalam perkembangan mereka tidak menunjukan gejala apapaun, maka selesai masa isolasi mereka sudah bisa kembali bekerja.
Sebaliknya, apabila kondisi kesehatan mereka atau ada gejala mengarah kepada positif covid-19, maka yang bersangkutan akan langsung dilakukan swab untuk diketahui hasilnya.
Seperti yang telah dilaporkan, dengan meningkatnya kembali kasus covid-19 di Kota Langsa, Wali Kota, Usman Abdullah SE, mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah untuk meminimalisir kasus covid-19 di daerah ini.(*)