Update Corona di Pidie

11 PNS di Pidie Positif Covid-19, Dua Kepala Dinas

Penulis: Muhammad Nazar
Editor: Nurul Hayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud, meninjau Waduk Rajui, Kecamatan Padang Tiji, Rabu (30/9/2020).

Dalam daftar hasil swab tersebut, tercatat dua kadis positif Covid-19. Adalah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie, Effendi MKes dan Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Pidie, Apriadi SSos.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Laboratorium Penyakit Infeksi Universitas Syiah Kuala Darussalam, Banda Aceh mengeluarkan hasil swab RT-PCR Covid-19 pada tanggal 28 September 2020, terhadap sebelas PNS di Pidie positif Covid-19.

Hasil swab tersebut dengan Nomor : 104/PKU/IX ditandatangani Manajer Operasional Laboratorium Penyakit Infeksi Universitas Syiah Kuala dr Ichsan MSc.

Dalam daftar hasil swab tersebut, tercatat dua kadis positif Covid-19.

Adalah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie, Effendi MKes dan Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Pidie, Apriadi SSos.

Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST, yang ditanya Serambinews.com, Rabu (30/9/2020) mengatakan, adanya tiga kadis, sekretaris, dan PNS eselon IV yang positif Covid-19.

Sebagian pejabat itu dirawat, diisolasi mandiri, dan dirujuk ke RSUZA Banda Aceh.

Tim Terpadu Pemkab Aceh Tengah Lanjutkan Razia Protokol Kesehatan

"Kalau nama ketiga kadis yang positif Covid-19 silahkan dicari sendiri," jelas Fadhlullah saat meninjau waduk Rajui di Padang Tiji.

Ditanya satu lagi positif Covid-19 Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop-UKM) Pidie, Zulkifli.

"Pokoknya, silahkan dicari informasi sendiri, wartawan cepat mendapatkan informasi," jelas Wabup Fadhlullah sembari tertawa lepas.

Menurutnya, banyak warga yang positif sembuh, tapi warga yang terkonfirmasi virus Corona terus bertambah.

Penambahan pasien Covid-19 tidak bisa dibendung.

" Yang belum kena Covid-19 hanya menunggu giliran saja. Covid-19 telah ada di tengah masyarakat, sudah ada transmisi lokal. Memang terinfeksi Covid-19 tidak disenangi semua orang, padahal itu bukan aib," jelasnya.

Untuk itu, sebut Wabup Pidie, pasar malam harus dilarang dan hajatan perkawianan harus dibatasi, guna menghindari kerumunan.

Bahwa, kerumunan cluster pertama penyebaran virus Corona. (*)

Pemkab akan Tempuh Jalur Hukum, Soal Kerusakan Pelabuhan Jetty Ujung Karang

Berita Terkini