SERAMBINEWS.COM - Setelah debut yang gemilang, antusiasme terhadap keberadaan Luis Suarez di Atletico Madrid kini mulai menguap menyusul kegagalan mencetak gol dalam dua penampilan berikutnya.
Luis Suarez bergabung dengan Atletico Madrid pada bursa transfer musim panas ini setelah tak masuk rencana pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman.
Laga debutnya langsung membuat Atletico Madrid berbunga-bunga.
Hanya mentas sekitar 20 menit, Suarez menyumbang 2 gol dan 1 assist saat Los Rojiblancos menggebuk Granada 6-1 di Liga Spanyol pada 27 September lalu.
Namun, dalam dua penampilan berikutnya, justru saat dipercaya menjadi starter, Luis Suarez gagal mencetak gol dalam laga Liga Spanyol melawan Huesca (30/9/2020) dan Villarreal (3/10/2020).
Dalam dua pertandingan itu, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone selalu menduetkan Suarez dengan Joao Felix di lini depan.
Kedua pemain itu jarang melakukan kombinasi yang membahayakan pertahanan lawan.
Suarez sendiri hanya membuat sebiji shot on target saat melawan Huesca dan tak mampu melepaskan tembakan tepat sasaran ketika bertemu Villarreal.
Alhasil, Suarez hanya bertahan 61 menit waktu menghadapi Huesca dan 70 menit di laga kontra Villarreal.
Baru tiga pertandingan, Luis Suarez tampak sudah menghadirkan masalah buat Atletico Madrid.
Diego Simeone bakal dibuat pusing memikirkan solusi apa lagi yang akan dicoba setelah menduetkan Suarez dengan Joao Felix terlihat gagal.
• Coba Tambahkan Satu Sendok Mayones ke dalam Beras Saat Masak Nasi, Hasilnya Luar Biasa Ketika Matang
• Ibu Hamil Meninggal di RSUD Sigli
• Pengembala Kerbau yang Hilang di Hutan Simpang Jernih, Aceh Timur, Belum Ditemukan
Musim lalu tanpa Suarez, Los Rojiblancos menyapu bersih tiga pertandingan pertama Liga Spanyol dengan kemenangan.
Musim ini dengan Suarez, Atletico Madrid hanya mendapatkan 5 poin dari kemungkinan maksimal 9 dalam tiga laga awal Liga Spanyol.
Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, ikut mengomentari persoalan ini dan secara tersirat dia mengkritik Suarez untuk segera bermain sebagai bagian dari tim.
Oblak sendiri menjaga standarnya dengan tidak kebobolan dalam laga melawan Huesca serta Villarreal.