Berita Banda Aceh

Hadapi PORA XIV dan PON XXI, Pengprov Squash Aceh akan Gelar Raker Perdana Bahas Sejumlah Program

Penulis: Jalimin
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Jalimin  | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengurus Provinsi Persatuan Squas Indonesia (Pengprov PSI) Aceh akan menggelar rapat kerja (Raker) yang perdana di Arabiya Aceh Hotel, Banda Aceh, tanggal 17 - 18 Oktober 2020.

Sejumlah program akan menjadi agenda pembahasan krusial dalam Raker pengurus olahraga tenis dinding yang baru terbentuk di Provisinsi Aceh Ini.

Ketua Umum Pengprov Squas Aceh, H Husaini Jamil SE MM Tr kepada Serambinews.com di Banda Aceh, Rabu (14/10/2020) menyebutkan, rapat kerja pertama ini akan diikuti 14 pengurus kabupaten/kota (Pengkab/Pengkot) squas di Aceh yang baru terbentuk.

Katanya, dalam Raker nanti akan banyak dibahas dan ditetapkan program krusial atau penting, salah satunya melaksanakan pendatanganan memorandum of understanding (MoU) atau kesepakatan kerjasama pembangunan venue squash dengan STIKIP BBG Banda Aceh. Pembahasan bidang pembinaan prestasi, organisasi, sarana dan prasarana serta anggaran.

Husaini menyebutkan, sejak terbentuk tujuh bulan lalu, pengurus Squas Aceh bergerak cepat dan bekerja keras mensosialisasikan serta mempopulerkan olahraga tenis dinding ini ke berbagai lembaga diantaranya Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Dinas Pendidikan Aceh, SMK 1 Banda Aceh, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bina Bangsa Getsempena (STKIP BBG) Banda Aceh.

Bahkan, sebutnya, Ketua STIKIP BBG, Dr LIli Kasmini SSi MSi mengatakan, STKIP BBG menyambut baik kerjasama ini dan akan mendukung serta memfasilitasi yang akan menjadi program Pengprov Squash Aceh.

"Insya Allah kami yakin Squash akan berkembang di Aceh," ujarnya.

Seiring itu pula, katanya, juga sudah terbentuk kepengurusan di 14 Kabupaten/Kota, sehingga sudah memenuhi syarat sebagai cabang olahraga mulai dipertandingkan di Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV tahun 2022 di Kabupaten Pidie.

Untuk memastikan itu, sebutnya, pengurus sudah bertemu serta menyampaikan dengan KONI Aceh dan Pemerintah Kabupaten Pidie, bahwa squash dipertandingkan di PORA XIV/2022 di Pidie.

Disebutkannya, semua program tersebut yang sudah dijajaki dan duluan dilakukan itu, akan menjadi pembahasan penting untuk penguatan dalam Raker nanti, sehingga menjadi program yang dapat direalisasikan pada tahun 2021.

Menurutnya, termasuk yang penting dibahas dalam rapat nanti program pembinaan penyiapan atlet, pelatih pada 2021 untuk menghadapi berbagai event nasional.

Selain itu, persiapan pengurus menghadapi PON XXI/2024 Aceh - Sumut, dengan melakukan pembinaan untuk menyiapkan atlet, tempat dan sarana latihan.(*)

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Tolak Ladeni Conor McGregor, Meski Dibayar Rp 73,6 Miliar

Baca juga: Tidak Kenakan Jilbab, 20 Wanita Pekerja Salon di Aceh Tamiang Terjaring Razia WH

Baca juga: Pelajar Nekat Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja Namanya Dicatat di SKCK, Terancam Sulit Dapat Kerja

Berita Terkini