Semenjak pandemi melanda, memang hampir semua sektor dalam kehidupan terimbas karena diberlakukannya pembatasan-pembatas aktivitas.
SERAMBINEWS.COM - Unik sebuah video memperlihatkan beberapa orang yang menyebut dirinya sebagai perampok, mengeluh karena sulitnya bekerja saat masa pandemi Corona ini.
Video beberapa orang memakai pakaian serba hitam dan penutup wajah hitam disebut lucu oleh pengguna media sosial.
Mereka mengungkapkan, bahwa mereka juga terdampak pandemi, bukan hanya orang lain.
Namun, tidak banyak yang peduli dengan mereka dan banyak menutup mata, terkait kesulitan para perampok.
Semenjak pandemi melanda, memang hampir semua sektor dalam kehidupan terimbas karena diberlakukannya pembatasan-pembatas aktivitas.
Termasuk beberapa orang yang menyebut diri sebagai perampok.
Melalui postingan di Facebook, mereka menyampaikan kesulitan yang dihadapi karena orang-orang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, sehingga sulit untuk melancarkan aksi.
Baca juga: Viral Wanita Berotot Beri Jawaban Menohok, Kesal Sering Ditanya Mana Anak dan Suami
Baca juga: Viral Calon Istri Tiba-tiba Akhiri Pertunangan, Setelah Diusut Ternyata Ada Pria Lain
Video ini diunggah akun Facebook Sean and Lia Do Things, (11/9/2020).
"Burglars 2020: Will they survive the Pandemic?," tulisnya.
Postingan ini telah diunggah beberapa minggu lalu, namun kembali viral karena mulai banyak yang membagikannya di media sosial TikTok dan Twitter.
Seperti salah satu pengguna Twitter @IBCIG, mengunggah video serupa pada hari Selasa (20/10/2020) kemarin.
"Bukan kalian aja terdampak Covid-19, perampok juga sama," tulisnya dalam postingan di Twittter.
Curahan hati para perampok sangat membuat pengguna media sosial tertawa.
Mereka (warganet) menganggap video yang dibagikan hanya sebuah guyonan, untuk memperhatikan setiap orang dan sebagai pengingat bahwa pandemi menyerang bukan hanya satu maupun beberapa pihak.
Lebih dari itu, pandemi menyerang banyak pihak, dari kalangan atas sampai kalangan bawah sekalipun.
Baca juga: Viral Nenek Tertawa Terbahak-bahak Saat Pegang Boneka Bebek
"Saya kehilangan pekerjaan, karena efek dari pandemi, tidak ada satupun yang peduli dengan kami.
Kami perampok kesulitan mengambil sekarang, karena semua orang berada di rumah sekarang.
Tidak ada orang yang pergi bekerja sekarang, tidak ada yang keluar ketika malam.
Semua orang telah bersantai di luar rumah, jadi kami kesulitan.
Sebelum Covid, semua bisnis begitu maju, tapi ketika kamu tidak pergi bekerja, kami juga tidak bisa bekerja, rumahmu adalah tempat kerjamu.
Ini sulit ? ya sangat sulit," ucap mereka pada video.
Video ini memperlihatkan dua orang memakai pakaian serba hitam mengungkapkan kesulitan untuk melakukan perampokan ketika pandemi.
Setelah beberapa saat berbicara, terlihat beberapa orang lain, menyebut diri mereka adalah komunitas perampok.
Dalam diskusi virtual itu, mereka berbincang dan mengakui kesulitan bertahan, karena tempat bekerja mereka tidak aman lagi.
Pasalnya, setiap orang sudah bekerja dari rumah, sehingga target perampokan yang biasanya disasar pada rumah-rumah menjadi agak sulit.
Video ini dianggap hanya sebagai sebuah hiburan oleh pengguna media sosial.
Pun dianggap tidak benar-benar, mustahil rasanya perampok memperlihatkan diri demikian, kecuali merencanakan aksi dengan cara baru.
Hampir keseluruhan menyebut terhibur dengan video dibagikan oleh pengguna Facebook Sean and Lia Do Things. (Serambinews.com/Syamsul Azman)
Baca juga: VIDEO BERITA POPULER - Jokowi Cabut Status Irwandi, Hingga Kisah Rangga Bisa Baca Alquran
Baca juga: BERITA POPULER - Gadis Muda Puaskan Nafsu pada Tiang Listrik hingga Suami Pergoki Istri Telanjang
Baca juga: BERITA POPULER - Jokowi Cabut Status Irwandi, Kisah Rangga dan Ibu Muda Hingga Pembunuhnya Tewas